REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Haedar Nashir berharap momentum Idul Fitri 1442 H ini dapat meningkatkan tali silturahim, baik dengan sesama kaum Muslimin, maupun dengan seluruh keluarga besar bangsa.
Dia berharap momentum ini dapat mengikat ukhuwah dan persatuan nasional yang lebih baik dilandasi rasa persaudaraan yang autentik. "Dengan Idul Fitri kami berharap kita juga dapat mengembangkan nilai-nilai luhur keagamaan yang membawa kebaikan perdaiaman, toleransi dan kemajuan peradaban hidup masyarakat dan bangsa Indonesia." ujar Prof Haedar, Rabu (12/5).
Prof Haedar mengatakan, Idul Fitri merupakan momentum ruhaniah untuk pencerahan diri yang dilandasi oleh nilai-nilai ilahi dalam wujud iman dan takwa serta menebar ihsan, kebajikan yang melampaui bagi seluruh umat manusia.
"Saya Ketua Umum PP Muhamadiyah menyampaikan taqobbalalhu minna waminkum, mohon maaf lahir bathin, semoga Allah SWT melimpahkan berkah rahmat dan karunianya, sehingga kaum muslimin dan warga bangsa Indonesia senantiasa rukun, hidup bersatu dan memiliki kebersamaan untuk menebar kasih sayang perdamaian dan kemajuan bagi peradaban bangsa yang lebih baik." tuturnya.