Sabtu 10 Apr 2021 16:05 WIB

12 Orang Terluka dalam Serangan di Masjid Dhaka

Peristiwa tersebut bermula setelah jamaah selesai melakukan sholat Jumat.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
12 Orang Terluka dalam Serangan di Masjid Dhaka
Foto: Wikipedia
12 Orang Terluka dalam Serangan di Masjid Dhaka

REPUBLIKA.CO.ID, DHAKA -- Sekelompok orang menyerang jamaah di masjid di Sundarganj Gaibandha usai sholat Jumat, Jumat (9/4). Kelompok tersebut menyebut dirinya sebagai Hefazat-e-Islam.

Peristiwa tersebut bermula setelah jamaah selesai melakukan sholat Jumat. Tiba-tiba mereka mengambil mikrofon dari imam dan berkhutbah tentang Hefazat.

Baca Juga

"Para penyerang telah lama mengidentifikasi diri mereka sebagai aktivis Hefazat. Mereka mengambil mic dari Imam setelah shalat Jumma dan berkhotbah tentang Hefazat," kata Imam Masjid Silamoni, Imam Motlob Uddin, dilansir dari Dhaka Tribune, Sabtu (10/4).

Para jamaah yang mencoba menghentikan ceramah kelompok tersebut justru diserang. Akibatnya, sebanyak 12 orang jamaah terluka dalam insiden tersebut dan telah dilarikan di beberapa rumah sakit di distrik tersebut.

Sebuah laporan sedang diajukan di Kantor Polisi Sundarganj terkait masalah ini. Menurut Petugas Penanggung Jawab Bulbul Islam, mengatakan itu bukan serangan oleh aktivis Hefazat. 

“Ketidaksepakatan atas pengurus masjid menjadi alasan terjadinya insiden yang tidak diinginkan ini,” kata dia.

 

https://www.dhakatribune.com/bangladesh/2021/04/09/12-injured-as-hefazat-activists-attack-devotees-inside-mosque

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement