Sabtu 13 Feb 2021 05:07 WIB

Kisah Aljabar, Logaritma, dan Al Khawarizmi yang Terlupa

Kisah Abu Jafar Muhammad bin Musa Al Khawarizmi

Monumen Al Khwarizmi di Khiva, Uzbekistan
Foto:

LINGUISTIK

Sang mahamatematikawan Bagdad juga berperan penting dalam memperkenalkan angka Arab melalui karya Kitāb al-Jam’a wa-l-tafrīq bi-ḥisāb al-Hind yang kelak diadopsi sebagai angka standar yang digunakan di berbagai kebudayaan dunia serta kemudian diperkenalkan sebagai sistem angkamologi desimal di Eropa abad ke 12 menggeser angka Latin.

Hasil gambar untuk al khawarizmi

Al Khawarizmi mengembangkan pemikiran Ptolemeus di samping menulis berbagai naskah ilmiah tentang astronomi dan astrologi. Kontribusinya tidak hanya berdampak besar pada matematika dan sains, tapi juga terhadap bahasa.

Misalnya nama tokoh mahacendekiawan Islam ini juga diserap ke dalam bahasa Spanyol, guarismo, dan dalam bahasa Portugis, algarismo yang bermakna digit.

Nama Khwarzimi diabadikan sampai masa kini sebagai nama berbagai lembaga riset, pendidikan mau pun bisnis terkait teknologi.

Hasil gambar untuk al khawarizmi

Keterangan foto: Patung Al-Khawarizmi di depan Fakultas Matematika Universitas Teknologi Amrikabir, Teheran, Iran.

Khwarizimi International College merupakan lembaga pendidikan terkemuka Dubai sementara di Pakistan hadir sebuah perhimpunan masyarakat pendukung pengembangan sains bernama Khwarizimi Science Society .

Markas besar lembaga bisnis Kwarizimi Ventures yang didirikan di Uni Emirat Arab oleh Yasser Alkadi meliputi bisnis keuangan, ecommerce, kesehatan sampai kacamata

 

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement