Selasa 29 Dec 2020 05:31 WIB

Satu-satunya Negara Arab yang Libur di Hari Ahad

Lebanon itu juga sering dikatakan sebagai bangsa Arab yang paling terbaratkan.

Satu-satunya Negara Arab yang Libur di Hari Ahad. Bendera Lebanon
Foto:

Ter-Arab-kan melalui dan dengan cara apa? Ter-Arab-kan melalui bahasa. Sebab bahasa adalah unsur uiniversal kebudayaan yang sangat penting dan menentukan dalam teori perubahan kebudayaan.

Maka definisi bangsa Arab adalah bangsa-bangsa yang berbicara dengan bahasa Arab. Maka akhirnya bangsa Syam disebut sebagai Arab Syam atau kadang-kadang disebut juga Arab Levant.

Setelah runtuhnya kekhalifahan Utsmaniyah (Ottoman) akibat kekalahannya dalam serangkaian peperangan dengan bangsa-bangsa Eropa, Biladu Syam jatuh ke tangan pemenang perang, yaitu terutama Inggris dan Perancis. Biladu Syam kemudian berada di bawah mandat Ingggris dan Perancis.

Oleh kedua negara imperialis ini biladu Syam yang dulu merupakan satu kesatuan di bawah Ottoman terpecah (tepatnya dipecah-pecah) menjadi beberapa negara: Suriah (Syria) dengan ibu kota Damaskus, Yordania dengan ibu kota Amman, Lebanon dengan ibu kota Beirut, dan Israel (yang disebut terkhir ini didirikan atas tanah bangsa Arab Palestina) dengan ibu kota Tel Aviv yang sekarang mulai berpindah ke Yerusalem.

Amerika Serikat dan beberapa Negara Barat sudah mulai memberikan pengakuannya yang secara simbolik diwujudkan dalam bentuk pemindahan kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem. Amman-Yerusalem juga kurang dari 60 menit saja.

Negara-negara tersebut, menariknya, memiliki sejarah dan latar belakang kebudayaan yang nyaris sama: agama, bahasa, adat istiadat, gaya hidup, dan sebagainya. Tetapi dalam perkembangannya semakin ke sini masing-masing memiliki keunikannya tersendiri. Tetapi yang paling unik di antara mereka adalah Lebanon. 

 

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement