Rabu 02 Dec 2020 05:26 WIB

Roumah Wakaf Adakan Upgrading SDM

Upgrading itu mengundang ketua Yayasan Al Bayan sebagai narasumber.

Roumah Wakaf menggelar kegiatan upgrading sumber daya manusia (SDM), 27-28 November 2020.
Foto: Dok Roumah Wakaf
Roumah Wakaf menggelar kegiatan upgrading sumber daya manusia (SDM), 27-28 November 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Tim Manajemen Roumah Wakaf mengadakan updgrading  sumberdaya manusia (SDM)  bersama Al Bayan.  Kegiatan tersebut diadakan di kantor pusat Roumah Wakaf Hidayatullah Surabaya,  Jumat-Sabtu (27/11-28/11).

Upgrading itu diikuti Edy Handoko  M Kom selaku manajer Markom, Muhammad Faiz selaku staf Markom,  Pujito selaku manajer Wakaf dan Adib Nursyahid selaku manajer Marketing dan Layanan Roumah Wakaf.

Kegiatan itu menghadirkan Suwito Fatah selaku ketua Yayasan Al Bayan sebagai narasumber. "Dalam mengemas program, perlu membaca peta corporate social responsibility (CSR) dan melihat kebutuhan masyarakat. Kemudian skill SDM yang mampu mengkonsep program dengan baik, kemampuan lobi yang handal, dan membuat proposal yang inovatif," ujar Suwito Fatah dalam rilis  yang diterima Republika.co.id. 

photo
Ketua Yayasan Al Bayan Ustadz Sutiwo Fatah memberikan materi tentang CSR dalam acara upgrading SDM Roumah Wakaf. (Foto: Dok Roumah Wakaf)

Direktur Roumah Wakaf M Chofadz dalam keterangannya mengatakan, upgrading itu bertujuan meningkatkan skill SDM Roumah Wakaf agar  memiliki kemampuan menangkap peluang,  menelisik data Institusi dan personal penanggung jawab (PIC)  CSR  perusahaan/lembaga yang memiliki dana CSR. Kemudian, membangun komunikasi efektif dengan  PIC CSR perusahaan atau BUMN; mampu menciptakan  program sinergis antara kebutuhan share holder, Roumah Wakaf  dan CSR instansi ; serta mampu merancang konten-konten  kreatif dalam membuat proposal berbasis CSR dan dana hibah.

Selain itu, ata Chofadz, mampu mengelola program CSR secara profesional,   menarik,  tuntas dan menjadi media daling’ juga mampu membuat laporan  pelaksanaan program CSR  auditable  dan akuntabel. 

“Tidak kalah pentingnya adalah mampu membangun komunikasi dan jaringan secara efektif dengan pers dan awak media,” paparnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement