REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Sebanyak 57 orang yang dirawat di Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Universitas Siliwangi (Unsil) Kota Tasikmalaya telah diperbolehkan pulang pada Selasa (13/10). Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya menyatakan mereka telah sembuh dari Covid-19.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Titie Purwaningsari mengatakan, 57 orang yang notabene merupakan santri di salah satu pesantren di Kota Tasikmalaya itu dinyatakan negatif berdasarkan hasil tes usap (swab). Dengan begitu, total santri yang telah dinyatakan sembuh berjumlah 67 orang.

"Hari ini 57 orang dan sebelumnya ada 10 orang," kata dia, Selasa.

Menurut dia, para pasien yang telah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang tak perlu lagi melakukan isolasi mandiri. Mereka bisa berinteraksi dengan orang lain, asalkan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Mereka semua telah dinyatakan negatif dan tak perlu khawatir lagi," kata dia.

Titie menambahkan, kesembuhan banyaknya santri yang sempat terkonfirmasi positif Covid-19 itu membuat Kota Tasikmalaya tak lagi berstatus sebagai zona oranye (risiko rendah). Saat ini, Kota Tasikmalaya masuk ke dalam zona kuning (risiko rendah) penularan Covid-19 di Jawa Barat.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya hingga Selasa pagi, total kasus di daerah tersebut berjumlah 316 kasus. Sebanyak 146 orang telah dinyatakan sembuh, 149 orang masih dalam perawatan, dan 11 orang meninggal dunia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika