Jumat 11 Sep 2020 05:33 WIB

Sumur Bor BMH Bahagiakan Warga Desa Kutawaringin

Sumur bor itu akan digunakan untuk keperluan air bersih dan bertani.

BMH membangun instalasi sumur bor untuk warga terdampak kekeringan di Cianjur, Jawa Barat.
Foto: Dok BMH
BMH membangun instalasi sumur bor untuk warga terdampak kekeringan di Cianjur, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Genap satu pekan pengeboran sumur untuk masyarakat terdampak kekeringan di Kampung Baru, Desa Kutawaringin, Kecamatan Ende, Cianjur, Jawa Barat  akhirnya menemukan sumber air bersih yang diharapkan.

"Setelah sepekan dibor, akhirnya ketemu air, walau sekarang di kedalaman 78 meter debit airnya masih kecil. Karena medannya memang sulit dan diketinggian, termasuk banyak bebatuan, diperkirakan sumur bor ini baru dapat air dengan debit yang diharapkan pada kedalaman 140 meter," terang Koordinator Program Sumur Bor BMH di Cianjur, Mahmuddin, Kamis  (10/9).

Mahmuddin menambahkan, sumur bor ini sangat dibutuhkan masyarakat, mengingat setiap musim kemarau tiba, air bersih menjadi langka dan mahal.

"Masyaraka  di sini mayoritas petani dan buruh tani. Kalau tiba musim kemarau seperti ini  masyarakat tidak ada pekerjaan. Karena untuk bertani mereka mengandalkan air hujan. Insya Allah dengan adanya sumur bor ini, masyarakat nantinya akan dapat terus bekerja walau kemarau tiba," jelas Mahmuddin dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Oleh karena itu pihak warga sangat bahagia dengan adanya program sumur bor BMH.

"Terima kasih kepada BMH. Akhirnya harapan warga dapat air bersih walau kemarau, bahkan  semoga bisa juga tetap bertani kini menjadi kenyataan dengan hadirnya program sumur bor BMH. Semoga Allah memberikan balasan berkah dalam hidup bagi semua donatur BMH," terang tokoh masyarakat setempat, Suranta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement