REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku tak tahu persis kapan pandemi covid-19 akan berakhir. Menurutnya saat ini belum ada tanda-tanda pandemi akan berakhir dalam waktu dekat.
"Mungkin hanya Allah yang tahu, hanya Tuhan yang tahu persis kapan. Maksud saya, memang saat ini belum ada tanda-tanda akan berakhir," kata SBY di kediamannya di Cikeas, Jawa Barat, Senin (10/8) malam.
WHO mengatakan bahwa kondisi di Eropa akan segera membaik. Namun grafik kembali menunjukkan kenaikan. SBY juga menyinggung pernyataan WHO yang mengatakan bahwa virus Corona akan tetap ada dan tidak betul-betul hilang.
"Tersimpan sebagai penghuni bumi yang baru, seperti demam berdarah malaria dan lain-lain, sehingga kita memang belum tahu," ujarnya.
Ia berharap vaksin bisa segera ditemukan, diproduksi dan didistribusikan. Ia meyakini jika semua pemerintah dunia bersatu maka persoalan covid akan selesai.
"(Jika dunia bersatu) mungkin bisa kita lakukan sesuatu yang sangat serius, all out, tuntas, dengan demikian mulai kelihatan di mana ujung," tutur mantan ketua umum Partai Demokrat itu.