REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Rumah Zakat menyalurkan bantuan sarana usaha kepada Supriyanti warga RT 06 RW 11 Kelurahan Tambakreja. Seperti diketahui, Kelurahan yang terletak di Kecamatan Cilacap ini merupakan salah satu wilayah yang masuk dalam program Desa Berdaya Rumah Zakat.

Adapun bantuan yang diberikan berupa satu unit chest freezer diberikan  Arif Syaekhuddin selaku Fasilitator Rumah Zakat pada Minggu, 23 Februari 2020. Usaha tahu bakso yang digeluti Supriyanti sudah digarap sejak tahun 2019, dan menunjukkan perkembangan yang cukup baik. Rata-rata, dirinya bisa menjual 400 pcs tahu bakso dalam sepekan. Jika dalam sebulan, maka penghasilan yang didapatkan sebesar Rp 350-400 ribu.

Lebih lanjut Supriyanti mengatakan, saat ini tahu bakso yang dijual olehnya sedang melakukan proses penawaran dengan pengusaha catering. Namun, tidak dipungkiri dirinya juga mengungkapkan perihal kendala yang dialaminya seperti biaya produksi yang besar. Melalui program senyum mandiri, Rumah Zakat melaksanakan program pemberdayaan ekonomi dhuafa yang dibagi menjadi kelompok wirausaha dasar dan kelompok wirausaha lanjut.

"Untuk Ibu Supriyanti, saat ini masih dalam kategori kelompok wirausaha dasar, semoga tahun depan seiring dengan perkembangan usaha tahu baksonya bisa masuk dalam kelompok wirausaha lanjut sehingga berpeluang untuk mendapat bantuan yang lebih besar lagi dari Rumah Zakat," tutur Arif Syaekhudin selaku Relawan Rumah Zakat.

"Alhamdulillah. Bantuan sarana usaha untuk usaha tahu bakso njenengan sudah turun. Bentuknya berupa chest freezer sesuai yang di harapkan," ungkap ArifSupriyanti selaku penerima bantuan sarana usaha bersyukur atas bantuan yang diterimanya dariumah Zakat.

"iya, Alhamdulillah Bi (panggilan untk Arif). Saya jadi tambah semangat njalani usaha tahubskso & mudah2n jadi tambah besar, sekali lagi terimakasih Bi dan Terima kasih juga untukRumah Zakat yang sudah memberikan bantuan chest freezer," kata Supri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika