REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Alimin bekerja sebagai petani di sepetak kebunnya yang juga berdiri bangunan semi permanen sebagai rumahnya. Beliau memiliki suami dan 3 orang anak.
Akan tetapi dengan kondisi pekerjaan suaminya yang serabutan dan anak yang masih masuk usia sekolah beserta kebutuhan biaya hidup di Jayapura yang tinggi membuat kehidupannya sehari-hari kadang kala tidak mencukupi. Sebab itu Rumah Zakat memberikan bantuan dana yang diperuntukkan untuk modal usaha beliau yakni merintis jualan makanan ringan di sekitar tempat tinggalnya yaitu di Kampung Muallaf Angkasapura.
“Saya sangat berterimakasih atas bantuan dari donatur Rumah Zakat, semoga membuat hidup saya kedepannya menjadi lebih baik lagi," ujar ibu Alimin.