REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Menteri di Departemen Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Mujahid Yusof Rawa, menegaskan Departemen Pengembangan Islam Malaysia (Jabatan Kemajuan Islam Malaysia/Jakim) tidak pernah melarang berbagai perayaan non-Muslim. Namun demikian, ia mengatakan departemen akan memberikan pendapatnya tentang tata cara yang perlu diikuti umat Islam ketika menghadiri perayaan agama lain.

Mujahid mengatakan, masalah itu telah diklarifikasi dalam pertemuan Kabinet setelah surat edaran tentang perayaan Ponggal dikeluarkan oleh Departemen Pendidikan (MoE). Menurutnya, Jakim ditanyai soal pendapat mereka oleh MoE.

Karena itu, mereka kemudian memberikan pendapat. Pendapat mereka itu kemudian mereka sampaikan kepada MoE dalam cara yang terbaik untuk MoE jelaskan kepada publik dan pihak-pihak terkait yang merupakan Muslim.

"Bagaimana mereka akan mengatakannya, bukan rancangan atau ciptaan kami. Itu adalah penyampaian yang dibuat mereka," katanya kepada pers di Kuala Lumpur, dilansir di Malay Mail, Kamis (16/1).

Ikuti Whatsapp Channel Republika