Kamis 26 Dec 2019 19:24 WIB

Mamah Dedeh Apresiasi Dzikir Nasional Republika

Mamah Dedeh berharap Dzikir Nasional Republika juga diadakan di tahun baru hijriah.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Muhammad Hafil
Mamah Dedeh
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Mamah Dedeh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap malam pergantian tahun Republika menggelar dzikir nasional di Masjid At-TIN Jakarta Timur. Tahun ini Dzkir Nasional mengambil tema "Membangun Generasi Indonesia yang Unggul".

Ustazah kondang Dedeh Rosidah mengaku bersyukur dengan adanya madia nasional Republika yang setiap tahunnya selalu menggelar agenda dzkiri nasional.

Baca Juga

"Saya bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala Republika hirau dengan masyarakat kita, hirau dengan bangsa kita," katanya saat ditemui Republika, belum lama ini.

Ustazah yang akrab disapa Mamah Dedeh ini menyarankan, dzikir nasional sebaiknya juga dilakukan saat pergantian tahun hijriah. Karena tahun hijriah merupakan tahun umat Islam yang juga harus diisi dengan banyak berzikir kepada Allah SWT.

"Saya menyarankan dzikir nasional Republika tidak hanya pada saat tahun baru Masehi tetapi saat tahun baru Hijriyah harus kita besar-besarkan," katanya.

Menurutnya, sebetulnya umat Islam tidak ada sangkut pautnya dengan pergantian tahun baru Masehi. Meski demikiam mamah Dedeh bersyukur ada kegiatan dizkir nasional di tengah hingar bingar pesta pergantian tahun Masehi, sehingga ummat ada alternatif mengisi pergantian tahu.

"Maka dari itu mamah bersyukur ada kegiatan ini," katanya.

Ibu dengan tiga orang anak ini mengatakan, bahwa di kampungnya juga pada saat malah pergantian tahun baru masehi selalu menggelar kegiatan-kegiatan keagamaan seperti ceramah, shalawat, dzikir dan doa. Kegiatan keagamaan ini lebih penting dan bermanfaat daripada malam pergantian tahun baru diisi dengan kegiatan yang tidak bermanfaat.

"Di kampung saya kalau tahun baru selalu ada dzikir, ada ceramah jadi harusnya ini yang kita lakukan. Bukan hura-hura bakar jagung, bakar ayam, akhirnya yain lain-lain terbakar makanya polanya rubah," katanya.

Mamah Dedeh mengapresiasi dengan tema dzikir tahun ini yang mengusung

"Membangun Generasi Indonesia yang Unggul". Mamah beraharap semangat ini dapat melahirkan kader-kader umat Islam yang unggul dan dapat meneruskan perjuangan para mualim.

"Mudah-mudahan saja Allah berikan kekuatan kepada kalian yang muda-muda untuk membangun negara," katanya.

Tentunya untuk dapat meneruskan perjuangan para ulama, pemuda dan pemudi umat Islam harus memiliki kualitas spiritual dan intelektual. "Tentu saja kaliannya harus menjadi orang yang berkualitas itu. Perjuangan itu bukan hanya wacana tetapi memang apa yang harus kita lakukan," katanya.

Mamah Dedeh menyampaikan yang dimaksud dengan generasi unggul menurut pandangan Islam pertama meningkatknya kualitas iman, kedua terperliharanya etika keislaman, meningkatnya kualitas ibadah.

"Kemudian akhlak kita sebagai manusia muslim.  Bagaimana pergaulan, bagaimana kemudian perjuangan di negara kita dasarnya Alquran dan Sunnah Rasul tentu ini patokan kita," katanya.

Selanjutnya Mamah Dedeh menyampaikan hadist dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam "Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berpegang teguh dengan keduanya yaitu Kitabullah dan Sunnahku, serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di Telaga (di Surga)."

Untuk itu Mamah Dedeh ingin sekali generasi umat Islam ini benar-benar mengetahui isi dan kandungan Alquran dengan banyak membaca Alquran dan mentadaburi Alquran.

"Baca asbabun nuzulnya, apa maksudnya, apa tujuannya, apa isinya diamalkan itu yang paling penting," katanya.

Untuk itu Mamah mengajak, umat Islam menghadiri dzikir nasional yang digelar Republika di Masjid At-Tin. Menurut dia jika tidak mampu hadir di agenda dzikir nasional umat Islam di imbau untuk meramaikan masjid-masjid dan mushola di dekat rumahnya masing-masing.

"Yuk ramaikan masjid kita untuk Istighosah, dzikir bermunajat kepada Allah tentu harapan kita tahun yang akan datang lebih baik daripada tahun sekarang ini itu harapan kita," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement