Jumat 13 Dec 2019 04:35 WIB

Doa Keteguhan Hati dalam Islam, Rasulullah pun Melakukannya

Rasulullah SAW kerap membaca doa di pagi dan sore.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Nashih Nashrullah
Berdoa agar hati diteguhkan dalam Islam adalah contoh Rasulullah SAW. Foto umat Islam tengah beribadah.
Foto: Antara/Irwansyah Putra
Berdoa agar hati diteguhkan dalam Islam adalah contoh Rasulullah SAW. Foto umat Islam tengah beribadah.

REPUBLIKA.CO.ID, Allah SWT memberikan berbagai kenikmatan bagi hamba-hamba-Nya. Namun di antara kenikmatan itu yang paling berharga bagi seorang Mukmin adalah diteguhkannya hati dalam Islam.  

Sebab tak sedikit seorang hamba yang mulanya taat dan rajin beribadah kemudian goyah keimanannya hingga kufur bahkan menyekutukan Allah. Karenanya Rasulullah SAW pernah mengajarkan tentang sebuah doa agar seorang hamba tetap teguh dan kokoh dalam Islam.  

Baca Juga

Doa ini dapat ditemukan dalam hadis yang diriwayatkan Imam Tirmidzi nomor 2.066 dan 3.444. Berikut redaksi singkat doanya: 

يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ

 

“Ya Muqallibal qulubi tsabbit qalbi ‘ala dinika.”

Artinya: Wahai Dzat yang membolak-balikan hati, teguhkanlah hatiku berada di atas agamamu.  

Rasulullah SAW menjelaskan bahwa tak ada manusia melainkan hatinya berada dalam kekuasaan Allah. Dan Allah lah yang mebolak-balikan hati manusia. Karenanya pada hadis Tirmidzi nomor 3.444, dapat ditemukan juga doa yang dipanjatkan sahabat Mu'adz yakni : 

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا

“Rabbana la tuzigh qulubana ba’da idz hadaitana.” 

Artinya : “Ya Tuhan kami, janganlah engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah engkau beri petunjuk kepada kami.” 

Doa agar hati tetap teguh dalam Islam sebagaimana di atas juga dapat ditemukan dalam hadis Ibnu Majah 3824 bab doa.  Andrian Saputra

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement