REPUBLIKA.CO.ID,NAPERVILLE --- Para siswa Akademi Al Falah bakal menggelar pameran tahunan di Islamic Center of Naperville (ICN) akhir pekan nanti. Bertajuk muslims around the world pameran ini akan berlangsung di masjid ICN yang berlokasi di 2844 W. Ogden Ave, Naperville.
Pameran tersebut berfokus seputar bagaimana cara umat Islam di seluruh belahan dunia menjalani hidup mulai dari makan, dan beribadah. Pameran yang berlangsung ketiga kalinya ini akan melibatkan sekitar 60 siswa dari akademi Al Falah.
Para siswa akan mempresentasikan penelitian mereka tentang makanan-makanan ringan dari sekitar 28 negara Negara menjadi tempat tinggal umat muslim.
"Sangat penting bahwa anak-anak kita diberi kesempatan belajar tentang berbagai budaya, makanan, tradisi dari banyak orang yang berbeda yang telah diciptakan Tuhan di dunia. Makanan menyatukan orang-orang, jadi kami menantikan hari yang menyenangkan dengan mencoba makanan ringan," kata Kepala Akademi Al Falah, Kashif Fakhruddin seperti dilansir Daily Herald pada Selasa (10/12).
Menurut Fakhruddin mempelajari budaya dan menyajikan temuan-temuan yang diperoleh siswa dapat meningkatkan pengetahuan para siswa terutama tentang dunia Islam. Ia menjelaskan tak ada satu kelompok yang lebih unggul atau lebih rendah dari yang lainnya kecuali karena kesalehannya.
"Melalui pendidikan dan penghargaan terhadap keragaman, kita bisa menjadi lebih kuat dan bersatu sebagai sebuah komunitas. Dan mendorong kita lebih kuat dalam pencarian kita akan Tuhan," katanya.
Fakhruddin menjelaskan Amerika Serikat menjadi salah satu negara yang masuk daftar negara pilihan dalam pameran itu. Agar siswa memahami bahwa umat Islam selalu menjadi bagian dari tatanan negara itu. Negara lainnya yang akan diangkat dalam pameran itu adalah Afghanistan, Bangladesh, Cina, Mesir, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Irak, Jepang, Yordania, Malaysia, Meksiko, Maroko, Pakistan, Palestina, Rusia, Arab Saudi, Spanyol, Sri Lanka, Sudan, Suriah, Turki , Uni Emirat Arab, Inggris, Uzbekistan dan Yaman.
Kegiatan ini juga mencakup kegiatan untuk anak-anak dan stan kebutuhan khusus. Program pemuda Islamic Centre untuk siswa kelas delapan hingga 10 akan menampilkan stan tentang kesadaran global Muslim, dan kelompok masyarakat termasuk Muslim Amerika untuk Palestina.