REPUBLIKA.CO.ID, Bagaimana cara Iblis menggoda Nabi Adam AS pada saat di surga sehingga Nabi Adam dan Hawa melanggar perintah Allah SWT? Apa hikmah Nabi Adam diciptakan di surga terlebih dahulu, tidak langsung ke bumi, sedangkan dalam Alquran Allah SWT sudah memberi isyarat bahwa Dia akan menciptakan manusia di bumi ini sebagai khalifah. Atas penjelasannya kami ucapkan terima kasih, wassalam.
Parto [email protected]
Jawaban oleh cendekiawan Muslim Prof M Quraish Shihab:
Alquran dan sunah tidak menjelaskan bagaimana cara Iblis menggoda Adam AS. Setiap penjelasan tentang hal tersebut semata-mata hanya perkiraan dan asumsi yang boleh jadi benar atau salah.
Salah satu tujuan ''transit Adam dan Hawa AS'' di surga tidak langsung turun ke bumi adalah pelajaran yang sangat berharga dalam rangka menyukseskan tugas mereka sebagai khalifah di dunia.
Keberadaan di surga di mana terpenuhi sandang, papan, dan pangan, adalah gambaran bagaimana seharusnya mereka memakmurkan bumi dan menyiapakan kebutuhan pokok itu.
Tipu daya dan kebohongan setan dimaksudkan untuk menjelaskan bagaimana licik dan lihainya musuh yang akan dihadapi, sehingga diharapkan keterperdayaan kepadanya tidak terulang pada hari-hari mendatang.
Uraian itu juga bertujuan menanamkan rasa penyesalan dalam jiwa manusia sekaligus menunjukkan betapa setan merupakan musuh dan sumber petaka yang mereka alami. Ini pada gilirannya diharapkan dapat menghasilkan dorongan untuk terus menerus memusuhi setan dan menjauh dari segala rayuan dan ajakannya, dan pengusiran dari surga yang penuh kenikmatan, hendaknya mendorong mereka untuk berusaha kembali ke sana seperti cara yang ditunjukkkan Allah. Demikian Wa Allah A'lam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
