REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mitra binaan program Kampung Wirausaha Garudafood area Bandung memamerkan ratusan varian resep olahan hasil kreasi mereka. Mereka tampil di acara Kompetisi Kreasi Olahan Produk Garudafood Kampung Wirausaha Bandung 2019 yang dilaksanakan di Aula Daruul Hajj, Ponpes Daarut Tauhiid Bandung, Jawa Barat (24/10).
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk rangkaian kriteria penilaian program Kampung Wirausaha dalam hal mengolah varian produk Garudafood untuk menghasilkan sebuah menu olahan yang kreatif. Kolaborasi antara Garudafood dan Yayasan Daarut Tauhiid Peduli mengajak para peserta untuk berpikir kreatif dan inovatif baik dalam hal menciptakan kreasi olahan maupun memasarkan produk tersebut.
“Setelah diluncurkan pada pertengahan tahun ini, kami melihat antusiasme dan kreatifitas ibu-ibu dalam mengikuti program ini. Melalui program ini, kami ingin menggali potensi dan mengajak mereka untuk berkreasi sambil melatih jiwa entrepreneurship. Kami berharap, ke depan mereka bisa menjadi komunitas yang mandiri dan produktif," ujar Muhammad Yudi selaku General Manager Distribusi Garudafood.
Program Kampung Wirausaha Garudafood merupakan salah satu program CSR Garudafood Sehati. Program ini fokus pada pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk menemukenali potensi yang ada dalam masyarakat, membuka peluang usaha bagi masyarakat terutama bagi komunitas ibu rumah tangga,
KH. Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym pendiri Yayasan Daarut Tauhiid Peduli, menambahkan program ini sejalan dengan konsep tidak semata memberikan pinjaman modal usaha. "Namun yang terpenting adalah adanya suatu pendampingan yang intensif, sistematis dan berkesinambungan kepada para anggota sehingga kualitas insani meningkat baik dalam hal agama, wirausaha, pemasaran, keorganisasian dan perubahan karakter (mental)," ucap Aa Gym.