Ahad 06 Oct 2019 12:22 WIB

ACT Kembali Berangkatkan Pengungsi Wamena ke Sumbar

ACT masih bersiaga membantu pengungsi Wamena.

Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali memberangkatkan 101 pengungsi Wamena menggunakan pesawat komersil untuk kedua kalinya ke Sumatra Barat.
Foto: act
Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali memberangkatkan 101 pengungsi Wamena menggunakan pesawat komersil untuk kedua kalinya ke Sumatra Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA – Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali memberangkatkan 101 pengungsi Wamena menggunakan pesawat komersil untuk kedua kalinya ke Sumatra Barat. Sebelumnya pada tanggal 3 Oktober lalu, ACT memulangkan ratusan pengungsi Wamena ke Sumbar.

Komandan Posko Nasional ACT untuk Tragedi Kemanusiaan Wamena Wahyu Novyan mengatakan total sudah lebih dari 200 lebih pengungsi yang kami akomodasi ke Sumatra Barat.

Baca Juga

"Kami juga akan berikhtiar memfasilitasi pemulangan pengungsi ke Jawa Timur dan Sulawesi Selatan,” ucap Wahyu.

Pengungsi yang diberangkatkan hari ini mengungsi di Posko Ormas Adat Minahasa dan Posko Masjid Al Aqsa, Sentani. Tim medis ACT pun hadir mendampingi mereka.

“Rata-rata anak-anak mengalami demam dan satu orang tadi mengalami mimisan sudah kita tangani. Sebagian besar mereka mengalami kelelahan,” ucap dr. Rizal Alimin selaku Koordinator Tim Medis ACT.

Langkah ACT memfasilitasi kepulangan pengungsi merupakan ikhtiar memenuhi kebutuhan pengungsi akan tempat berlindung yang lebih nyaman. Wahyu mengatakan, sejauh ini tingginya permintaan pengungsi masih terkait kepulangan ke daerah asal.

“Di sini kami melihat, kepulangan ke daerah asal menjadi kebutuhan para pengungsi. Hal itulah yang kami fasilitasi,” kata Wahyu.

Ikhtiar ACT juga akan terus berlangsung di Sentani, Jayapura. Tim medis masih disiagakan untuk memberikan layanan kesehatan kepada pengungsi. Dapur umum ACT juga akan diaktifkan untuk menyuplai sarapan para pengungsi di Rindam Sentani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement