REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa mempunyai program "Indonesia Melihat" untuk membantu orang-orang yang membutuhkan kaca mata. Volunteer Dompet Dhuafa, Chiki Fawzi mengajak masyarakat khususnya milenial untuk mendukung program "Indonesia Melihat".
Di tengah acara Playfest yang digelar Narasi di Parkiran Selatan Gelora Bung Karno (GBK) pada Ahad (25/8), Chiki bersama volunteer Dompet Dhuafa lainnya mengkampanyekan "Indonesia Melihat". Banyak milenial yang berkunjung ke stan Dompet Dhuafa untuk mengetahui lebih jauh tentang "Indonesia Melihat".
"Kita sedang kampanye 'Indonesia Melihat' yakni kampanye semacam menggalang donasi sampai Desember 2019," kata Chiki saat diwawancarai Republika.co.id di stan Dompet Dhuafa, Ahad (25/8).
Ia menjelaskan, jenis kampanye yang dilakukan Dompet Dhuafa menggalang kaca mata bekas pakai yang masih layak pakai. Selain itu menggalang uang sebesar sekitar Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribu untuk membeli kaca mata. Kacamata tersebut nantinya akan didistribusikan ke-63 sekolah literasi Indonesia dan 23 gerai sehat. Sehingga kaca mata tersebut dapat membantu orang-orang tidak mampu yang membutuhkan kaca mata.
Chiki juga mengajak kepada masyarakat Indonesia khususnya generasi milenial untuk membantu program "Indonesia Melihat". Supaya banyak orang yang membutuhkan kaca mata dapar terbantu. Sehingga penglihatan mereka yang dibantu kaca mata tidak lagi menjadi kendala.
"Ayo supaya teman-teman dan adik-adik kita lebih bisa melihat dunia, ayo ikut berpartisipasi dengan mendonasikan harta kita (ke program Indonesia Melihat), hanya Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribu saja," ujarnya.
Anak seorang musisi kawakan Ikang Fawzi itu menilai donasi dari masyarakat sangat bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan kaca mata tapi tidak sanggup membelinya. Kalau mata manusia membutuhkan kaca mata, akan sulit melihat tanpa bantuan kaca mata. Sehingga aktivitas kesehariannya dapat terganggu.
"Tapi tidak semua orang mampu membeli kaca mata karena di beberapa tempat kaca mata masih menjadi benda yang esklusif banget, padahal itu kaca mata kebutuhan dasar," jelas Chiki.
Ikuti Whatsapp Channel Republika