Senin 15 Jul 2019 12:43 WIB

Rumah Zakat Beri Modal Budi Daya Lele untuk Mantan TKI

Modal dari Rumah Zakat diberikan pada bulan Maret, kini lele sudah mulai berkembang.

Rumah Zakat mendampingi mantan TKI di Pamekasan untuk membudidayakan lele.
Foto: rumah zakat
Rumah Zakat mendampingi mantan TKI di Pamekasan untuk membudidayakan lele.

REPUBLIKA.CO.ID, PAMAKESAN -- Rumah Zakat mendampingi mantan TKI di Pamekasan untuk membudidayakan lele.  Bulan Maret lalu, Rumah Zakat memberikan modal bagi Andi untuk budi daya lele.

Andi adalah seorang mantan TKI ke Malaysia dari beberapa TKI asal Pamekasan, Madura. Mengingat umurnya yang masih tergolong muda dan banyak melihat potensi daerah yang bisa dia manfaatkan, Andi memutuskan untuk tidak tidak berangkat lagi ke Malaysia. Kini selain bertani, Andi memelihara beberapa ternak.

Baca Juga

Andi memiliki kambing, beberapa jenis unggas seperti ayam, angsa, itik. Andi juga mencoba budi daya lele dengan 4.000 bibit yang beberapa bulan lalu.

photo
Rumah Zakat mendampingi mantan TKI di Pamekasan untuk membudidayakan lele.

Kini, Budi daya lele Andi sudah mulai berkembang. Dari satu sekarang menjadi tiga kolam lele yang semuanya berisi 3.500 bibit lele.

Diantara tiga kolam lele, yang sudah terjual baru hasil dari satu kolam pada bulan ramadhan lalu. Selain dijual ke pengepul Andi menjual ke pengecer. Laba bersih yang didapat dari 3.000 bibit sekitar 700 ribu.

Hal ini yang menjadikan mas Andi semakin bersemangat untuk menambah kolam lagi, dan tidak mau kembali untuk menjadi TKI.

"Terima kasih kepada Rumah Zakat yang sudah memberikan modal kepada saya untuk budi daya Lele. Hal ini sangat membantu ekonomi saya dan keluarga, semoga Rumah Zakat semakin memberi manfaat untuk masyarakat khususnya desa Plakpak," kata Andi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement