Kamis 28 Mar 2019 13:26 WIB

Bank Sampah Kemlagi Fasilitasi Bayar Listrik dengan Sampah

Bukan hanya listrik warga juga bisa membayar air hingga pajak dengan sampah.

Bank Sampah Kemlagi binaan Rumah Zakat.
Foto: Rumah Zakat
Bank Sampah Kemlagi binaan Rumah Zakat.

REPUBLIKA.CO.ID, KEMLAGI -- Masyarakat Desa Kemlagi, Mojokerto mendapat kemudahan dari bank sampah setempat. Bank sampah memfasilitasi warga untuk membayar listrik dengan menggunakan sampah. Bukan hanya listrik warga juga bisa membayar air hingga pajak dengan menggunakan sampah.

Melihat potensi Kemlagi sebagai pusat jual beli tingkat kecamatan dengan terdapatnya pasar traditional dan pusat pertokoan menjadi potensi semakin menggunungnya sampah didaerah tersebut. Berawal Dari assessment yang dilakukan Fasilitator Rumah Zakat dan masyarakat Kemlagi, mereka sepakat bahwa sampah adalah masalah utama, yang tak kunjung menemukan solusi.

Baca Juga

"Diskusi-diskusi nonformal terus kita lakukan dengan Pemerintah desa, edukasi dengan ibu-ibu PKK terus kita lakukan, pengepul-pengepul sampah terus kita cari, akhirnya terwujudlah program bank sampah yang digagas secara bersama," ujar fasilitator Rumah Zakat.

Bank sampah ini lanjutnya juga berkolaborasi dengan pemerintah desa. Pengumpulan sampah sampah terjadwal satu bulan dua kali dengan markas sementara di Balai Inspirasi Rumah Zakat di Kemlagi.

Dalam hal ini Rumah Zakat mengambil peran untuk memberikan edukasi dan memberikan bantuan alat berupa timbagan elektrik. Masyarakat juga menjadi semangat untuk menjadi relawan bank sampah.

"Terima kasih Rumah Zakat yang terus menerus mengawal program program desa, semoga keberadaan Rumah Zakat di Kemlagi semakin dicintai oleh masyarakat," ujar Lurah Kemlagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement