REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebagai perusahaan Muslim, Elcorps secara konsisten menerapkan nilai-nilai Islam dalam budaya kerjanya. Contohnya, tradisi salat berjamaah lima waktu merupakan hal yang senantiasa dilakukan karyawan setiap hari.
Hal lain yang juga menjadi agenda rutin karyawan adalah kebiasaan menghapal Alquran yang difasilitasi oleh Elfoundation. Bekerja sama dengan Daarul Qur’an Bandung, kegiatan menghapal Alquran karyawan Elcorps telah memasuki surah kedua, yakni QS An-Naml. “Sebelumnya mereka merampungkan QS Al-Fath,” kata Head of Elfoundation, Irvan Rachmawan melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (19/3).
Suasana ujian menghapal Surah An-Naml yang diikuti oleh ratusan karyawan Elcorps.
Ia menambahkan, dibantu asatidz Daarul Qur’an Bandung, para karyawan Elcorps berhasil menyelesaikan target hapalan QS An-Naml sebanyak 31 ayat. Ujian kelulusan hapalan QS An-Naml digelar di Masjid Al-Izzati Elcorps Building, Bandung, 16 Januari 2019.
Irvan mengungkapkan, sebanyak 36 karyawan mampu menyelesaikan hapalan sesuai target, sementara sisanya rata-rata mencapai hapalan sebanyak 15-25 ayat. “Ada pula yang hapalannya melampaui target hingga 93 ayat dan ada yang menyetor hapalannya dengan qiraat Syeikh Mishary Rasyid,” tuturnya.
Berbagai pengalaman seputar kegiatan menghapal pun mewarnai ujian kelulusan ini. “Beberapa karyawan senang menghapal dengan cara mendengarkan muratal, lainnya senang melakukan murajaah setelah salat Shubuh dan memilih waktu pagi untuk memulai hapalan baru,” paparnya.
Irvan menghaturkan rasa syukur atas kelulusan karyawan Elcorps dalam program menghapal QS An-Naml. Ia berharap kegiatan ini dapat terus berlangsung dan menjadi media karyawan dalam meningkatkan kemampuannya dalam membaca maupun menghapal Alquran.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
