Kamis 28 Feb 2019 19:26 WIB

Biografi Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari

Syekh Arsyad al-Banjari berperan besar dalam dakwah Islam di Nusantara.

(ilustrasi) Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari
Foto:

Kepada Syekh Athaillah bin Ahmad al-Mishri dan Syekh Muhammad bin Sulaiman al-Kurdi, tokoh kita ini belajar fiqih mazhab Imam Syafii.

Selain itu, Arsyad al-Banjari juga mendalami tasawuf dari Syekh Muhammad Abdul Karim Samman al-Qadiri al-Khalwati al-Madani. Gurunya itu merupakan pendiri tarekat Sammanityah. Arsyad bahkan didaulat menjadi salik penting dari jalan salik tersebut. Di luar fiqih dan tasawuf, dia juga mempelajari sains, terutama astronomi.

 

Membangun hubungan kekerabatan

Muhammad Arsyad juga bersahabat dengan murid-murid dari Nusantara. Beberapa dari mereka adalah Daud al-Fatani, Abdul Shomad al-Palimbani, Abdul Wahab al-Makassari, dan Abdul Rahman al-Batawi.

Sebagaimana Arsyad sendiri, mereka kelak masyhur sebagai ulama besar dari daerah masing-masing. Arsyad dengan ketiga nama yang tersebut akhir itu kerap disebut sebagai Empat Serangkai Ulama Jawi.

Abdul Wahab bahkan menjadi menantu Muhammad Arsyad. Ceritanya bermula menjelang kepulangan mereka ke Tanah Air. Setelah bertolak dari Mesir, Empat Serangkai itu hendak menunaikan ibadah haji perpisahan. Tak disangka, mereka berjumpa dengan adik Arsyad, Zainal Abidin, di Makkah.

Dia mengabarkan bahwa anak kandung Arsyad, Fatimah (sumber lain menyatakan: Syarifah), telah beranjak dewasa dan menitipkan cincin kepadanya sebagai tanda sudah siap berumah tangga.

Arsyad ingin seorang di antara sahabat-sahabatnya bersedia menyambut keinginan ini. Kemudian, diajukanlah lamaran untuk Fatimah. Agar adil, Arysad mengundi nama-nama ketiga teman karibnya itu. Hasil undian memunculkan Abdul Wahab al-Makassari. Dengan demikian, berlangsunglah pernikahan antara Fatimah yang diwakili ayahnya, Muhammad Arsyad, dan Abdul Wahab. Adapun saksi-saksi adalah Zainal Abidin, Abdul Shomad al-Palimbani, dan Abdul Rahman al-Batawi.

 

sumber : Islam Digest Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement