Ahad 17 Feb 2019 22:13 WIB

Pemerintah Dukung Indonesia Menuju Kiblat Fashion Dunia

Diperlukan sinergi dan peningkatan kinerja untuk menguatkan berbagai aspek.

HijUp dukung World Hijab Day dengan menyelenggarakan 'Hijab Celebration Day 2018' di Bintaro Jaya Xchange, Jakarta Selatan, Minggu (11/2).
Foto: Republika/Nora Azizah
HijUp dukung World Hijab Day dengan menyelenggarakan 'Hijab Celebration Day 2018' di Bintaro Jaya Xchange, Jakarta Selatan, Minggu (11/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Pemerintah melalui Menteri BUMN Rini Soemarno mendukung penuh komitmen Indonesia menuju kiblat fashion Muslim dunia pada 2020 melalui gelaran "Islamic Nexgen Fest 2019".

Perhelatan ini dihelat dalam rangka meramaikan Hijab Celebration Day 2019 yang digelar di Tangerang, Banten, Ahad (17/2).

Baca Juga

"Kami juga berharap bisa tercipta sinergi dan kolaborasi semua pihak dari hulu hingga hilir untuk dapat bersama-sama mengembangkan industri halal Indonesia," kata Rini dalam keterangan tertulis di Jakarta, Ahad.

Dalam kegiatan tersebut, Kementerian BUMN bersama delapan perusahaan BUMN dan anak ushanya serta brand Hijup menggelar berbagai aktivitas mulai dari olahraga, diskusi interaktif, hingga bazar kurasi industri halal yang melibatkan lebih dari 1.000 milenial Muslimah. 

Merujuk pada data State of the Global Islamic Economy Report 2018/19, Indonesia berada di peringkat ketiga sebagai pasar fashion Muslim terbesar dengan pengeluaran sebesar 20 miliar dolar AS.

Ada pun secara global, total pengeluaran pasar pada industri ini sebesar 270 miliar dolar AS dan diprediksi meningkat lima persen pada 2023 sebesar 361 miliar dolar AS.

Peluang ini menjadikan Indonesia perlu terus meningkatkan kinerja dan sinergi yang menguatkan berbagai aspek dari hulu hingga hilir dan menjadi pemain di negeri sendiri maupun kancah internasional.

Sejalan dengan visi tersebut, Kementerian BUMN bersama Sinergi BUMN pun mendukung langkah pengembangan kreativitas Muslim milenial dan industri halal di Indonesia lewat komitmen memajukan industri halal Indonesia dengan sektor fashion Muslim sebagai gerbong utamanya.

CEO Hijup Diajeng Lestari mengungkapkan kegiatan Hijab Celebration Day digelar sebagai wujud rasa syukur atas kemudahan untuk mendapatkan produk-produk halal serta akses untuk beraktivitas dengan tetap mengenakan hijab sesuai syariat.

"Kegiatan ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi para Muslimah untuk terus berkarya dan produktif. Hal utama pada kesempatan kali ini adalah menunjukkan komitmen bersama untuk menciptakan ekosistem industri halal yang diawali dengan sektor fesyen Muslim," katanya.

Hijab Celebration Day 2019 didukung penuh empat perusahaan BUMN yakni WIKA, Pertamina, Telkom, dan Pegadaian serta empat anak usaha bank BUMN berbasis syariah yang meliputi BTN Syariah, BNI Syariah, Mandiri Syariah, dan BRI Syariah.

Kegiatan itu juga didukung Spirit of Millennials BUMN, sebuah gerakan generasi muda BUMN yang diinisiasi Menteri BUMN Rini Soemarno sejak Hari Sumpah Pemuda 2018 di Bontang, Kalimantan Timur.

Acara ini dimulai dengan kegiatan utama, yakni "fun run" 5 kilometer dan "family run" 3 kilometer yang dibuka oleh Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement