Sabtu 09 Feb 2019 20:00 WIB

Rumah Zakat Buka Kelas Tahsin di Salatiga

Program tahsin untuk santri yang sudah bisa membaca Alquran.

Aktivitas tahsin yang difasilitasi Rumah Zakat.
Foto: rumah zakat
Aktivitas tahsin yang difasilitasi Rumah Zakat.

REPUBLIKA.CO.ID,  SALATIGA -- Rumah Zakat melalui Relawan Inspirasi Rumah Zakat Desa Berdaya Dukuh membuka program Tahsin dan Tahfizh, Kamis (7/2). Program ini bekerja sama dengan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Nurul Iman RW 06 Warak Salatiga. Program ini diperuntukkan bagi santri TPQ yang sudah bisa membaca Alquran.

Dwi Pujiyanto, Fasilitator Desa Berdaya Rumah Zakat mengatakan Kelas Tahsin dan Tahfizh dilaksanakan satu minggu sekali yaitu setiap hari Kamis. Dengan kelas ini diharapkan bisa meningkatkan kemampuan membaca Alquran para santri menjadi lebih baik dan bisa menghafal Alquran.

“Kelas ini diperuntukkan bagi santri yang mengajinya sudah sampai Alquran. Dengan mengikuti kelas ini diharapkan kemampuan santri dalam membaca Alquran bisa lebih baik dari segi tajwid, makharijul huruf, dan yang lainnya. Selain itu mereka juga dibimbing untuk menghafal Alquran dimulai dari juz ‘amma,” kata Dwi Pujiyanto.

Siti, salah satu pengajar di TPQ Nurul Iman mengaku sangat senang telah dibantu oleh Rumah Zakat dengan adanya kelas Tahsin dan Tahfizh bagi siswa TPQ. Ia berharap kelak akan lahir hafizh atau hafizah dari lingkungan RW 06 Dusun Warak.

“Saya sangat senang dibantu oleh Pak Dwi dari Rumah Zakat. Semoga anak-anak semakin semangat belajar membaca dan menghafal Al-Qur’an. Siapa tahu kelak ada anak yang bisa menjadi hafiz," kata dia.

Kegiatan TPQ Nurul Iman dilaksanakan setiap hari Senin-Sabtu di Masjid Nurul Iman. TPQ Nurul Iman memiliki santri sekitar 70 yang berasal dari delapan RT dan diampu oleh tiga ustazah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement