Kamis 11 Oct 2018 20:41 WIB

Kekhilafan Nabi Adam

Allah SWT menciptakan Nabi Adam sebagai sosok yang sempurna.

Jabal Rahmah atau Bukit Kasih Sayang, yang mengkisahkan pertemuan Nabi Adam AS dan Siti Hawa setelah 300 tahun terpisah
Foto:

Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, pada saat menciptakan Adam, Allah mengusap punggungnya, lalu dari punggung itu berjatuhan seluruh jiwa anak cucunya sampai Kiamat. Dan Allah menjadikan di antara kedua mata masing-masing orang kilauan cahaya. Kemudian terjadiah percakapan berikut ini.

Adam: Siapa mereka?

Allah: Mereka adalah anak cucumu.

Lalu Adam melihat seorang laki- laki dari mereka. Dia mengagumi kilauan cahaya yang memancar di antara kedua matanya.

Adam: Ya Rabbi siapa ini?

Allah: Ini adalah laki-laki dari kalangan umat terakhir dari anak cucumu yang bernama Daud.

Adam: Ya Rabbi, berapa Engkau beri dia umur?

Allah: Enam puluh tahun Adam: Ya Rabbi, ambil empat puluh tahun umurku untuk Daud.

Allah mengabulkan permintaan itu. Namun, di ujung usianya, Adam berkata kepada malaikat pencabut nyawa, bukankah umur dia masih tersisa empat puluh tahun. Malaikat kemudian mengingatkan, bahwa Adam telah memberikan umur sebanyak itu untuk Daud.

Adam masih tetap mengingkari perbuatannya. Ini merupakan pengingkaran yang diikuti manusia hingga saat ini. Nabi bersabda, Adam mengingkari, maka anak cucunya pun mengingkari. Adam dijadikan lupa, maka anak cucunya dijadikan lupa; dan Adam berbuat salah, maka anak cucunya berbuat salah." Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Tirmizi rahimahullah dalam Sunan-nya Kitab Tafsir bab surah Al-A'raf, 4/267.

Adam dikeluarkan dari Surga pun tak lepas dari sifat lupanya atas perintah Allah SWT. Dan sesungguhnya telah Kami perintahkan kepada Adam dahulu, maka ia lupa (akan perintah itu), dan tidak Kami dapati padanya kemauan yang kuat. (QS Thaa haa: 115). Kisah tersebut dikisah kan Dosen Fakultas Syariah Universitas Yordania Umar Sulaiman al- Asyqar dalam bukunya Kisah-Kisah Shahih dalam Alquran dan Hadis.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement