Kamis 30 Aug 2018 13:41 WIB

Warteg Miliki Peran Bantu Masyarakat tak Mampu

Adanya program WARJA diharapkan pula tingkat kemiskinan di wilayah ini dapat menurun

Rep: Novita Intan/ Red: Agung Sasongko
Salah satu pedagang warteg.
Foto: Antara
Salah satu pedagang warteg.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua PGO OKOCE Faransyah Jaya mengungkap pengusaha makanan (warteg) yang terdaftar sebagai anggota OKOCE bisa membantu pemerintah dalam rangka mendistribusikan bantuan kepada masyarakat yang tidak mampu.

“Ke depan direncanakan program ini akan melibatkan 1.000 warteg yang tersebar di DKI Jakarta sehingga penerima bantuan mudah mendapatkan bantuan disekitar tempat tinggalnya kapan saja,” ucapnya.  

Atozpay merupakan aplikasi pembayaran untuk pembelian pulsa, pembayaran PPOB dan juga pembelian tiket travel online yang tersebar di Indonesia.

“Kami menciptakan sistem yang sangat memudahkan penerima bantuan dimana orang-orang yang menerima kartu Warja ini tinggal datang ke warteg yang ada logo WARJA dan kemudian kartu tersebut akan di scan barcode oleh warteg untuk penukaran voucher makannya,” ungkapnya.

Fitur-fitur di aplikasi Atozpay mudah dan aman sehingga prosesnya bisa lebih cepat. Program ini sekaligus juga akan memberi tambahan omset kepada pengusaha warteg yg merupakan sasaran dari Pemerintah untuk menggerakkan perekonomian dilevel UKM.

Walikota Jakarta selatan, Marullah Matali berharap program ini akan memberikan dampak positif yaitu kepada pengusaha warteg dan tentu saja kepada penerima manfaat kartu.

DKI Jakarta sebagai ibukota negara Indonesia juga memiliki kantung kantung kemiskinan, hampir 30.000 KK miskin tersebar di seluruh pelosok DKI dan ini bisa menyebabkan kesenjangan sosial.

Data yang di dapat penyebaran masyarakat pra sejahtera paling tertinggi di Jakarta Utara, kedua Jakarta Timur, ketiga Jakarta Barat, keempat Jakarta Pusat dan sisanya Jakarta Selatan. Faktor utama terciptanya kemiskinan, beberapa faktor yaitu kurangnya lapangan pekerjaan, rendahnya pendidikan, tidak memiliki ketrampilan khusus serta kesempatan untuk berproduktif tidak ada.

“Dengan keikutsertaan dan kontirbusi Dompet Dhuafa dalam pengembangan WARJA (Warga dan Warung Sejahtera) diharapkan menjadi pioneer dalam mensejahterakan masyarakat wilayah DKI Jakarta serta memberikan jaminan bagi dhuafa untuk terus berkembang dan dapat membantu sesama. Adanya program WARJA diharapkan pula tingkat kemiskinan di wilayah ini dapat menurun sehingga menjadi contoh wilayah di luar Jakarta,” ucapnya.

Baca: Bantu Pengusaha Warteg, Dompet Dhuafa Gandeng PGO OKOCE

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement