REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- The Qur'anic Botanic Garden (QGB), yang merupakan anggota dari Qatar Foundation (QF), menggelar Kompetisi Alquran Alutrujah di Doha, Qatar. Kompetisi tersebut diselenggarakan bekerja sama dengan Masjid Kota Pendidikan. Selain mendorong siswa dan anggota masyarakat untuk menghafal Alquran, kompetisi tersebut juga menyoroti ayat-ayat Alquran dan kisah-kisah yang berfokus pada istilah tanaman.
Kontes menampilkan serangkaian kategori yang berbeda. Kompetisi ini terbuka bagi anak-anak sekolah baik laki-laki maupun perempuan Qatar di bawah usia 12 tahun. Putaran terakhir kompetis diadakan di Masjid Kota Pendidikan pada 20-27 Mei lalu. Kompetisi ini diawasi oleh komite dari Kementerian Wakaf dan Urusan Islam. Tiga pemenang diumumkan dari masing-masing kategori.
Dilansir di The Peninsula Qatar, Rabu (6/6), kompetisi ini menarik lebih dari 1.600 peserta yang mewakili 34 kebangsaan dari berbagai negara di kawasan, Asia Timur, Afrika, Eropa, Kanada, dan Amerika Serikat. Karenanya, kompetisi ini menyoroti kerukunan dan keragaman unik yang ditemukan di Qatar.
Selama kompetisi, siswa dan keluarga mereka juga diundang untuk mengunjungi pameran Al-Andalus Garden. Pameran itu diselenggarakan oleh QBG di Kampus Studi Islam di Universitas Khalifa di Kota Pendidikan di Hamad.
Pameran ini merupakan ekspresi dari koeksistensi damai di antara budaya yang berbeda, yang menunjukkan rasa hormat pada lingkungan dan peninggalan sejarah. Hal itu ditunjukkan melalui tampilan pencapaian panggung di masa lalu, Al-Andalus. Panggung ini menjadi tonggak sejarah dan budaya dan refleksi dari salah satu periode sejarah yang paling subur.
Dalam hal ini, QBG memiliki tujuan untuk mendorong keterlibatan sosial dan memperkuat kesadaran budaya dan konservasi di Qatar. Selain itu, lembaga ini juga mendukung komitmen QF untuk mempromosikan kelestarian lingkungan dalam masyarakat yang lebih luas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
