REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bukalapak bekerja sama dengan Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang mengadakan program Pelatihan UKMGoes Digital di Aula Pondok Pesantren Bahrul Umum, Jumat (4/5).
Pelatihan dihadiri lebih dari 250 orang peserta yang terdiri dari santri, civitas akademika dan masyarakat di sekitar pesantren. Program tersebut merupakan bagian dari upaya Bukalapak untuk menaikkelaskan masyarakat Indonesia melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat Indonesia khususnya pelaku UKM.
Bukalapak memfasilitasi pelatihan tersebut dengan memberikan sejumlah materi. Antara lain, pemanfaatan teknologi digital dalam berbisnis, tips dan trik menjalankan bisnisonlineyang baik dan benar serta cara menghadapi berbagai risiko dalam berbisnis secara online.
Komunitas Bukalapak menghadirkan pemateri salah satu Ranger Komunitas Bukalapak Kediri, Rofiul Hadi. Dia membagikan wawasan dan pengetahuan kepada para peserta tentang pentingnya go digital bagi para pebisnis yang ingin sukses. Selain itu, tips dan trik menghadapi tantangan dan risiko berbisnis online. Setelah mengikuti pelatihan, peserta akan mendapatkan kesempatan bergabung menjadi pelapak di Bukalapak serta anggota Komunitas Bukalapak.
Strategic Advisor Bukalapak, Muhammad Isa, mengatakan, penetrasi penggunaan internet di Indonesia mengubah perilaku belanja masyarakat yang semula offline menjadi online. Bukalapak melihat adanya potensi dari para santri dan civitas akademika serta masyarakat di sekitar Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang untuk menjadi pebisnis online.
"Dari pelatihan ini diharapkan bermanfaat untuk perkembangan ekonomi digital di lingkungan pesantren," kata Isa melalui siaran pers.
Muhammad Isa menambahkan, saat ini Bukalapak fokus menjalin kerja sama dengan beberapa institusi pendidikan seperti pesantren untuk menyebarkan wawasan tentang berbisnis di era digital. Kerja sama dengan Pesantren Bahrul Ulum merupakan salah satu rangkaian dari program pemberdayaan ekonomi masyarakat muslim di Indonesia.
Ketua Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum,KH Wafiyul Ahdi, mengatakan Ponpes Bahrul Ulum selalu menanamkan semangat kemandirian kepada para santri. Kemandirian bisa diwujudkan dengan menjadi pebisnis yang berjualan secara jujur, berkah dan bermanfaat.
"Dengan adanya kerja sama ini, kami merasa senang karena kami terbantu oleh Bukalapak dalam mewujudkan santri yang mandiri dengan memberikan wawasan tentang berbisnis di era digital," ungkapnya.