REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pengurus makam dan zuriyat Kiai Marogan pada 2018, kembali menggelar haul akbar ulama kharismatik penyebar Islam di Palembang. Haul Kiai Marogan kali ini merupakan haul ke - 117.
"Haul Ki Marogan selalu diselenggarakan setiap tahun, untuk tahun ini haul ke-117 Ki Marogan akan dilaksanakan 13 - 15 April 2018 atau 27 - 29 Rajab 1439 H," kata salah seorang panitia pelaksana RM Ali Ahdhor, Senin (5/3).
Menurut Ali Ahdhor, haul Ki Marogan diselenggarakan dalam rangka mengenang perjuangan dakwahnya menyebarkan agama Islam di Palembang dan sekitarnya. Haul ini untuk mengenang jasa Asy-Syeikh Kiai H Mgs Abdul Hamid bin Asy- Syeikh Kiai H Mgs Abdul Mahmud atau yang lebih dikenal dengan Kiai Marogan. "Salah satu peninggalannya adalah Masjid Kiai Muara Ogan yang sampai kini masih berdiri di Kertapati," ujarnya.
Sebutan Kiai Marogan atau Ki Marogan melekat pada ulama yang meninggal pada pada 17 Rajab 1319 H atau bertepatan dengan 31 Oktober 1901. Lokasi makamnya menurut Ali Ahdhor ada di kompleks masjid yang terletak di muara Sungai Ogan yang bertemu dengan sungai Musi.
Haul ke-117 Ki Mrogan akan dilaksanakan berbeda dengan haul sebelumnya. Ali Ahdhor menjelaskan, haul 2018 meurpakan hail akbar dengan konsep kental nuansa Palembang Darussalam. Mulai dari rangkaian acara, dekorasi panggung, acara arak-arakan hingga pakaian dan aksesoris panitia serta tamu undangan semuanya melambangkan ciri khas warga Palembang.
Pada haul ke 117 seluruh panitia penyelenggara melibatkan warga asli Palembang. "Haul akbar ini akan menghadirkan puluhan ulama kondang dan ribuan Ulama, warga keturunan Palembang yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia," kata Ali Ahdhor.
Agenda acara haul ke 117 Ki Marogan 2018 akan ada doa dan zikir bersama, Festival Mujawadah Syarofal Anam, silaturahmi antar thariqoh se-Sumsel, napak tilas dakwah Kiai Marogan dan ziarah akbar ke makam Ki Marogan dengan menempuh perjalanan kurang lebih selama satu jam menggunakan transportasi sungai dengan kapal tongkang dari masjid Lawang Kidung ke Masjid Kiai Marogan.
Ali Ahdhor memperkirakan jumlah peserta haul Ki Marogan tahun ini akan mencapai lebih dari 10 ribuorang atau meningkat dibanding tahun lalu yang diperkirakan diikuti sekitar 6.500 orang peserta.