REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Sebuah Pusat Islam di Oldham di Manchester, Inggris, menawarkan makanan panas dan tempat untuk tidur, bagi mereka yang ingin berlindung dari kondisi cuaca dingin. Pusat Islam Eropa, yang berbasis di Manchester Road, pekan ini menghimbau siapa pun di tempat penampungan untuk berlindung karena suhu yang menurun drastis. Sebuah pesan dalam laman Facebook Pusat Islam tersebut mengumumkan bantuan bagi para tunawisma tersebut.
"Semoga Kebahagiaan dan Kemuliaan Tuhan Yang Maha Kuasa atas Anda, yang pasti dengan Rahmat Yang Maha Kuasa bahwa UKIM Oldham dan Tim EIC dengan bangga mengumumkan bahwa kita akan menyediakan sebuah shelter tempat bermalam bagi para tunawisma selama cuaca mengerikan ini. Pusat kami buka sepanjang hari bagi yang ingin dan sepanjang malam untuk makanan panas dan tempat untuk tidur."
Selain Pusat Islam, Dewan Masjid Bolton juga mengatakan, bahwa tempat mereka akan dibuka dari mulai pukul 20.00 sampai 09.00 pagi, bagi mereka yang ingin berlindung. Masjid Cantebury membuka pintu bagi mereka yang ingin berlindung. Rencananya adalah untuk mengakomodasi di masjid di Giles Lane di University of Kent.
Ihsan Khan mengatakan, bahwa pihaknya pertama kali mengumpulkan uang untuk membeli pakaian hangat dan termal, yang didistribusikan pada Desember dan Januari. Namun, mereka menyadari bahwa pakaian itu tidak akan cukup. Sehingga, sekarang mereka ingin membuka pintu, karena mereka juga layak untuk tinggal di tempat yang hangat.
"Bagaimanapun, mereka adalah saudara dan saudari kita dalam kemanusiaan dan kita harus merawat mereka sebanyak yang kita bisa," kata Khan, dilansir dari Asian Image, Jumat (2/3).
Di Irlandia, yang menghadapi kondisi cuaca yang lebih keras daripada Inggris, Masjid Clonskeagh di Dublin membiarkan orang-orang tunawisma menggunakan aula acara besar mereka. Sukarelawan dari Masjid Khizra UKIM di Manchester sedang membantu tetangga mereka di bawah turunnya salju. Sementara itu, Masjid Agung Leeds juga mengumumkan bahwa mereka akan menyediakan tempat berlindung bagi para tunawisma selama cuaca ekstrim.
Ikuti Whatsapp Channel Republika