Jumat 09 Feb 2018 16:21 WIB

Struktur Surat dalam Peradaban Islam

Kata penutup biasanya berisi kalimat insya Allah.

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Agung Sasongko
Hadist (ilustrasi).
Foto: Blogspot.com
Hadist (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Dalam sejarah Islam, struktur sebuah surat terdiri atas tiga bagian, yakni kata-kata pembuka (al-fawatih), batang tubuh surat (al-lawahiq), dan kata penutup (alkhawatim). Kata pembuka berupa ucapan basmalah, tasyahud, salwalah, atau tasliyah. Alamat juga termasuk kata pembuka, misalnya, dari fulan kepada fulan.

Batang tubuh adalah isi surat. Kata penutup biasanya berisi kalimat insya Allah, penanggalan, dan tanda tangan dari orang yang mengirim surat. Hamdalah juga bisa digunakan. Tiga anatomi utama dalam dokumen bahasa Arab tersebut kelak juga ditemukan pada dokumen berbahasa Latin peninggalan abad pertengahan.

Secara umum, surat terbagi ke dalam dua jenis, surat resmi atau sulthaniyyat dan surat pribadi atau ikhwaniyyat. Seorang ahli menulis surat yang mumpuni dianggap mampu menulis kedua jenis surat tersebut. Isi surat pribadi biasanya ucapan selamat, belasungkawa, tukarmenukar hadiah dengan kawan, surat rekomendasi, undangan, dan lainnya.

Kecakapan berbahasa indah adalah salah satu ciri penting ahli menulis surat dan orator. Para ahli menulis surat dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama terdiri atas 49 nama. Surat-surat mereka dipublikasikan sebagai antologi. Ke lompok kedua terdiri atas 12 nama, yaitu yang surat-suratnya sering disebutkan para penulis kemudian.

Sekretaris, negarawan, gubernur, jenderal, penyair, dan pangeran berada di dalam kelompok penulis surat ulung karena balaghah (keindahan bahasa) mereka. Seorang sastrawan termasyhur, Abu al-Ala al-Ma’arri, menulis koleksi surat yang sangat banyak dan buku yang tebal. Ia memiliki karya yang sangat panjang dan setiap judulnya dimulai dengan kata risalah (surat). Seluruhnya dihimpun dengan judul Diwan al-Rasa’il atau Kumpulan Risalah.

(Baca: Tradisi Surat-Menyurat dalam Islam)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement