REPUBLIKA.CO.ID, BANGLADESH-- Tim medis Rumah Zakat memberikan pelayanan kesehatan untuk pengungsi Rohingya di Bangladesh. Selain itu, tim relawan Rumah Zakat juga mendistibusikan bantuan pangan, tikar selimut dan perlengkapan ke pengungsi Rohingya di Cox’s Bazar, Bangladesh. ''Dari sekian ratus pengungsi rohingnya yang dibantu , Tim Relawan Rumah Zakat dapat berbincang dengan salah satu pengungsi yaitu Pak Aminullah, tandas relawan Rumah Zakat, Anto dalam siaran pers Rumah Zakat yang diterima Republika, Selasa (30/1).
Pak Aminullah ( 65 Tahun) berkisah, bahwa dia bersama istri dan tiga orang anaknya sudah empat bulan hidup di pengungsian. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, beliau dan seluruh pengungsi lainnya mengharapkan bantuan dari luar. Hal ini disebabkan karena mereka tidak bisa bekerja dan tidak diperkenankan untuk beraktivitas di luar pengungsian. ''kami sangat membutuhkan bantuan makanan, kami di sini tidak bisa bekerja,'' tutur Aminullah.
''Bantuan yang kami berikan saat ini berupa paket sembako, hygiene kit, Alquran, layanan kesehatan, dan bantuan water hand pum,'' tutur Anto. Rumah Zakat akan terus menugaskan relawannya untuk melakukan aksi kemanusiaan setahun ke depan memberikan pelayanan kepada pengungsi Rohingnya. ''Selain bantuan tersebut, kami juga memberikan bantuan berupa tikar dan selimut. Saat ini Bangladesh memasuki musim dingin. Jika di Bandung dingin, di sini lebih dingin,'' tambahny