REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD mengungkapkan, bahwa ada dua kiai NU yang seluruh hidupnya dijalani di Pondok Pesantren hingga saat ini. Pertama, yaitu Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, KH Moh Zuhri Zaini dan Wakil Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo, KH Afifuddin Muhajir.
"Di NU ada minimal dua kiai yang hampir seluruh hidupnya dijalani di Ponpes dan selalu memakai sarung sederhana tetapi mampu menulis dgn referensi dan gaya moderen. 1) Kiai Zuhri di Ponpes Nurul Jadid Probolinggo; 2) Kiai Afifuddin di Ponpes Salafiyah Syafiiyyah, Situbondo," tulis Mahfud dalam akun twitter-nya, Selasa (26/12).
Mahfud mengatakan, Kiai Afifuddin merupakan santri tokoh NU KHR As'ad Syamsul Arifin. Almarhum Kiai As'ad merupakan tokoh NU yang baru saja diberikan gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo. Penganugerahan ini diputuskan melalui Kepres RI No 90/TK/tahun 2016.
"Kiai Afifuddin adalah murni jebolan pesantren didikan Kiai Asad Syamsul Arifin di Situbondo. Tetapi keluasan ilmu dan karyanya tidak kalah debgan lulusan universitas-universitas ternama, apalagi hanya dengan yang pintar membebek ngomong, tapi tak pernah menulis," kata Mahfud.
Baru-baru ini, Kiai Afifuddin juga baru saja menyelesaikan bukunya yang berjudul "Fiqih Tata Negara". Kiai Afifuddin saat ini merupakan salah satu Kiai Sepuh yang dihormati di Jawa Timur karena keluasan ilmunya. Berikutnya Mantan Katib Syuriah PBNU juga akan menerbirkan Buku Nalar Islam Moderat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
