REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jauh sebelum Presiden Amerika Serikat Donald Trump melarang kedatangan imigran Muslim, umat Islam telah tiba di Negeri Paman Sam. Sejarah mencatat, kedatangan umat Islam dari sejumlah catatan sejarah.
Berikut jejak sejarah kedatangan Islam di Tanah Amerika:
TAHUN 999 M:
Seorang navigator Muslim dari Dinasti Umayyah di Spanyol bernama Ibnu Farrukh telah berlayar dari Kadesh pada Februari 999 M menuju Atlantik.
Dia berlabuh di Gando atau Kepulauan Canary Raya.
TAHUN 1178 M:
Sebuah dokumen dari zaman Dinasti Sung mencatat perjalanan pelaut Muslim ke sebuah wilayah bernama Mu-Lan-Pi (Amerika).
TAHUN 1310 M:
Abu Bakari seorang raja Muslim dari Kerajaan Mali melakukan serangkaian per- jalanan ke dunia baru (benua Amerika).
TAHUN 1312 M:
Seorang Muslim dari Afrika (Mandiga) tiba di Teluk Meksiko untuk mengeksplorasi Amerika menggunakan Sungai Mississipi sebagai jalur utama per- jalanannya.
TAHUN 1530 M:
Budak dari Afrika tiba di Amerika. Selama masa perbudakan, lebih dari 10 juta orang Afrika dijual ke Amerika. Sekitar 30 persen budak dari Afrika itu Islam.
TAHUN 1539 M:
Estevanico of Azamor, seorang Muslim dari Maroko, mendarat di tanah Florida.
TAHUN 1732 M:
Ayyub bin Sulaiman Jallon, seorang budak Muslim di Maryland, dibebaskan oleh James Oglethorpe, pendiri Georgia.
TAHUN 1790 M:
Umat Islam dari Andalusia dilaporkan sudah tinggal di South Carolina dan Florida.
TAHUN 1807 M:
Seorang Muslim Afrika dinyatakan bebas di Washington DC setelah Kongres Amerika Serikat melarang impor budak ke Amerika setelah 1 Januari 1808. Ia menjadi salah satu pemegang saham pertama Bank Columbia.
TAHUN 1839 M:
Sayyid Sa'id, seorang penguasa Oman mengutus misi perdagangan dengan menggu- nakan kapal Sultana ke Amerika dan tiba di New York 30 April 1840.
TAHUN 1856 M:
Pasukan kavaleri AS menyewa seorang Muslim bernama Hajji Ali untuk eksperimen pemeriharaan unta di Arizona.
sumber: American Muslim History A Chronological Observation