Ahad 26 Nov 2017 22:38 WIB

Menghadapi Mimpi Buruk

Rep: mgrol98/berbagai sumber/ Red: Agung Sasongko
Mimpi biasanya tidak selalu baik, namun juga pertanda akan hal yang sebentar lagi terjadi. Ilustrasi
Foto: Huffingtonpost
Mimpi biasanya tidak selalu baik, namun juga pertanda akan hal yang sebentar lagi terjadi. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mimpi salah satu fenomena yang secara tidak sadar terjadi di saat kita tidur. Ada kalanya, saat kita tertidur mimpi-mimpi yang datang dengan berbagai gambaran yang situasi di alam bawah sadar kita membuat menjadi emosional. Mimpi buruk adalah salah satunya.

Mimpi buruk akan membuat kita takut, entah dalam tidur atau ketika kita tersadar. Bahka membuat kita parno akan sesuatu yang menakutkan, meyedihkan, yang dialamai dalam mimpi menjadi kenyataan.

Dalam Islam disebutkan bahwa mimpi buruk adalah salah satu gangguan dari setan. Semua mimpi yang membuat kita merasa tidak baik, takut, gelisah, marah itu adalah perbuatan jin yang mengganggu kita sat tidur.

Tapi Islam memberikan cara bagaimana seorang Muslim dalam mengatasi mimpi buruk tersebut. Semua cara yang dijelaskan adalah Ash Sunnah dari Rasulullah sallallahu alaihi wasallam. Dan Rasulullah sendiri yang melakukannya dan mengaanjurkannya kepada umat-Nya.

 

Dalam buku Ensiklopedia Islam Al Kamil yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Ibrahim bin Abdullah At Tuwaijiri, disebutkan bagaimana kita menghadapi dikala mimpi buruk,

1. Ta’awudz

Ketika kita tersadar dari mimpi buruk, segera membawa ta’awudz sebanyak tiga kali untuk berlindung kepada Allah subhanahu wa ta’ala dari segala godaan setan yang datang.

2.  Meludah Tiga Kali ke Kiri

Setelah membaca ta’awudz, dianjurkan untuk meludah sebanyak tiga kali ke kiri.

3. Shalat.

Ketika mimpi buruk datang, dianjurkan oleh Rasulullah sallallahu alaihi wasallam untul segera mendirikan shalat. Dengan shalat, hati dan pikiran menjadi lebih tenang.

4. Mengubah Posisi Tidur

Ketika sudah tersadar, dan hendak tidur kembali, maka ubahlah posisi tidur dari posisi semula.

5. Tidak Menceritakan Mimpinya.

Ketika kita bermimpi buruk, maka janganlah menceritakan mimpi tersebut kepada siapa pun, baik keluarga ataupun teman.  Semua cara tersebut sesuai dengan hadist-hadist yang shahih,

Jika salah seorang dari kalian memimpikan sesuatu yang tidak disukai, maka hendaklah meludah ke sisi kirinya tida kali, dan memohon perlindungan kepada Allah dari gangguan setan tiga kali, dan mengubah posisi lambungnya dari posisi tidurnya semula.”(HR. Muslim)

“JIka kalian bermimpi sesuatu yang kalian benci maka bangunlah dan shalatlah.”(HR. Muslim)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement