REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Baitul Mal Aceh (BMA) menyerahkan bantuan sebesar Rp100 juta untuk muslim Rohingya yang saat ini masih di tempat pengungsian, Bangladesh.
Bantuan tersebut diserahkan langsung Plt Kepala Baitul Mal Aceh, Zamzami Abdulrani kepada perwakilan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh, Thariq Farline di Kantor Baitul Mal Aceh, Banda Aceh, Senin.
"Bantuan ini merupakan bentuk solidaritas kita sesama muslim yang tertindas, yang kebetulan hari ini dialami saudara kita muslim Rohingya," kata Zamzami.
Zamzami menjelaskan dana tersebut bersumber dari dana infaq yang selama ini dipotong dari rekanan proyek pemerintah Aceh, di mana setiap kontraktor yang mendapat paket pekerjaan dari pemerintah dipotong sebesar 0,5 persen.
Ia berharap dengan adanya bantuan tersebut dapat meringankan beban saudara seiman yang sedang ditimpa musibah dan dirinya juga mengajak semua pihak untuk ikut serta membantu Rohingya.
"Umat Islam itu bagaikan tubuh yang satu, jika salah satu anggota ada yang sakit, maka seluruh tubuh merasa sakit, begitu juga kita, jika ada saudara kita yang musibah, kita harus bantu meringankan beban mereka," katanya.
Perwakilan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh, Thariq Farline mengatakan akan menyalurkan bantuan tersebut langsung kepada Rohingya. Bantuan tersebut nantinya akan dikemas sesuai kebutuhan di lapangan.
"Saat ini yang sangat dibutuhkan di sana yaitu fasilitas sekolah, makanan dan kebutuhan tempat ibadah, serta kebutuhan lainnya," katanya.