Senin 23 Oct 2017 15:24 WIB

Pemprov Banten Gelar MTQ Pelajar SLTA

Gubernur Banten Wahidin Halim menyalami para penghafal Quran 30 juz saat melepas Kafilah Musabaqoh Tilawatil Quran (Ilustrasi)
Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Gubernur Banten Wahidin Halim menyalami para penghafal Quran 30 juz saat melepas Kafilah Musabaqoh Tilawatil Quran (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Pemerintah Provinsi Banten bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Banten menggelar Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) pelajar tingkat SLTA dan sederajat Se-Provinsi Banten pada 23-25 Oktober 2017.

MTQ pelajar SLTA untuk pertama kalinya di Provinsi Banten tersebut dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Banten Ranta Soeharta mewakili Gubernur Wahidin Halim di Masjid Raya Albantani, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) di Serang, Senin.

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Banten Irvan Santoso mengatakan, MTQ pelajar SLTA tersebut diselenggarakan dalam rangkaian HUT ke-17 Provinsi Banten dan memeriahkan Hari Santri Nasional tahun 2017. MTQ pelajar SLTA tersebut juga bertujuan agar pelajar SMA/SMK dan sederajat memahami dan menghayati isi kandungan Alquran.

"Kegiatan ini tujuan utamanya sebagai upaya untuk mendorong pelajar memahami dan menghayati isi kandungan Al Quran," kata Irvan Santoso yang juga Ketua Panitia Pelaksana MTQ Pelajar SLTA.

Menurutnya, event yang baru pertama digelar di Provinsi Banten tersebut mempertandingkan dua cabang yaitu Fahmil Quran dan Syarhil Quran.

Kegiatan tersebut mengambil tema "MTQ Pelajar Provinsi Banten Membantuk Generasi Qurani dan Berakhlakul Karimah" dengan memperebutkan Piala Gubernur Banten.

"Para pendaftar sangat antusias. Yang mendaftar cabang Fahmil Quran golongan putra ada 39 regu dan putri 42 regu. Sementara cabang Syarhil Quran putra 23 regu dan putri 37 regu. Setelah melalui tahapan kualifikasi, peserta cabang fahmil Quran dan syarhil Quran yang akan berlomba, masing-masing sebanyak 27 regu putra dan putri," katanya.

Sekretaris Daerah (Sekda Banten) yang juga Ketua Umum LPTQ Banten Ranta Soeharta saat membacakan sambutan Gubernur Banten mengapresiasi seluruh elemen dan jajaran LPTQ Banten yang telah menggagas kegiatan tersebut.

Ia berharap, ajang MTQ tingkat pelajar SLTA se-Banten dapat menumbuhkembangkan bibit baru dalam rangka MTQ tingkat provinsi maupun tingkat nasional.

"Ini untuk memacu dan meningkatkan gairah pemuda, pemudi, pelajar dan remaja untuk mengkaji, mempelajari sekaligus mengamalkan isi kandungan Alquran sebagai pandangan hidup umat Islam yang hakiki," katanya.

Sekda berharap ajang tersebut tidak hanya dimaknai sebagai kompetisi namun merupakan syiar, silaturahmi dan salah satu wahana memicu diri agar lebih mengenal, memahami, menghayati dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

Ketua Harian LPTQ Provinsi Banten Syibli Syarjaya mengatakan, MTQ pelajar SLTA sebagai sarana mecari bibit-bibit muda dalam menyongsong MTQ tingkat provinsi dan nasional.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement