Selasa 03 Oct 2017 19:45 WIB

Jejak Muslim Viking

Batu kristal milik Bangsa Viking.
Foto: IST
Batu kristal milik Bangsa Viking.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Selain cincin, fakta bahwa jenazah wanita itu dikubur bukan dikremasi cukup menjadi informasi tersendiri. Wanita tersebut bisa jadi merupakan satu dari banyak orang Viking yang menjadi Muslim setelah berinteraksi dengan Muslim lainnya.

Hal ini menunjukkan Islam tidak hanya dikenal di Eropa abad-abad ini, tapi jauh hingga ke akar leluhur mereka. Meski begitu, pembuktian ilmiah masih diperlukan. Muslim Viking yang menetap di tenggara Sevilla dikenal sebagai pemasok keju ke Cordoba dan Sevilla.

Meski sudah menjadi Muslim, sebagian mereka masih juga beternak babi atau menjalankan keyakinan tradisi leluhur mereka. Viking di Rusia kabarnya pernah hampir menjadi Muslim karena raja mereka tak bisa memutuskan agama terbaik untuk dianut.

Setelah memanggil para pemuka Katolik Roma, Kristen Ortodoks Yunani, Judais, dan Islam, Pangeran Oleg sang pemimpin Rus memilih Kristen Ortodoks Yunani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement