REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- NU CARE-LAZISNU melalui Direktur Penyaluran, Slamet Tuharie, menyerahkan bantuan ke posko pengungsian di Masjid al-Hikmah, Desa Buitan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali pada Kamis (28/9) siang waktu setempat. Bantuan tanggap bencana NU CARE-LAZISNU kali ini berbentuk bahan makanan pokok, perlengkapan belajar untuk anak-anak di tenda darurat dan juga kebutuhan dasar lainnya.
"Ya, selain makanan dan minuman, kita juga memberikan bantuan untuk perlengkapan belajar anak yang sekolahnya akan dipindah ke tenda darurat. Kami berharap proses belajar-mengajar untuk anak-anak tetap bisa berjalan, meski harus di tenda darurat," ujar Slamet Tuharie dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/9).
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua PCNU Kabupaten Karang Asem, H. Syuaib. "Kami sampaikan terima kasih kepada NU CARE-LAZISNU yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat di Posko ini, tentu bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat yang saat ini mengungsi," kata Ketua PCNU Karangasem, H. Syu'aib.
Selain di Posko Masjid al-Hikmah, Buitan, Manggis, Karang Asem, NU CARE-LAZISNU juga akan menyerahkan bantuan ke posko pengungsian di Kantor Pengurus Wilayah NU Provinsi Bali yang terletak di Kota Denpasar. "Di posko Denpasar ini, kita juga memberikan bantuan makanan pokok, kemudian perlengkapan untuk bayi dan perempuan," lanjut Slamet Tuharie.
Kegiatan ini merupakan sinergi antara NU CARE-LAZISNU, LPBI NU, PW NU Bali, PC NU Kab. Karangasem, Satkorcab Banser NU Kab. Karang Asem, GP Ansor Kota Denpasar dan Pondok Pesantren Darunnajah al-Mas'udiyah, Denpasar, Bali.
"Masyarakat Bali adalah saudara kita, maka sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk membantu mereka yang saat ini sedang dalam status tanggap bencana erupsi Gunung Agung. Dan NU CARE-LAZISNU siap menyampaikan amanah saudara-saudara yang ingin membantu masyarakat Bali," kata Slamet Tuharie.