Jumat 25 Aug 2017 15:55 WIB

Presiden Jokowi akan Berkurban di Masjid Solor Kupang

Sapi kurban
Foto: Darmawan/Republika
Sapi kurban

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Pejabat di Kementerian Agama Kantor Wilayah Nusa Tenggara Timur menyebutkan hewan kurban dari Presiden Joko Widodo dan Gubernur Nusa Tenggara Timur akan diserahkan Panitia Hari Besar Agama Islam untuk disembelih di Masjid Kampung Solor Kota Kupang.

"Untuk Idul Adha 1438 Hijriyah tahun ini, kepala negara dan gubernur NTT telah menyiapkan sejumlah hewan kurban untuk dibagikan ke daerah berbasiskan kepulauan ini untuk selanjutnya disembelih pada puncak hari raya," kata Kepala Sub Bagian Agama Islam, Budha dan Hindu Kemenag Kanwil NTT, Kamang Kopong kepada Antara, Jumat (25/8).

Ia mengatakan, untuk Kota Kupang telah disepakati agar hewan kurban bantuan kepala negara dan kepala wilayah NTT ini diserahkan Panitia Hari Besar Agama Islam (PHBI) untuk disembelih di Masjid Kampung Solor Kota Kupang.

Sementara bantuan hewan kurban untuk kabupaten yang ada di Provinsi Salaska Pulau ini tengah dikomunikasikan dengan PHBI di kabupaten setempat agar segera ditentukan titik yang dituju.

Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya pada Idul Iadha 2016 menyerahkan 18 sapi untuk dipotong dan dibagikan kepada masyarakat kurang mampu.

"Pengadaan dan penyerahan sapi kurban ini dilakukan pada setiap Idul Adha tiba sebagai wujud penghormatan dan penghargaan kepada umat muslim di daerah ini sekaligus pengamalan ajaran agama Islam dalam berbagi dengan sesama," kata Jaman Kopong.

Pada prinsipnya, kata dia, Gubernur Lebu Raya memahami Perayaan Hari Raya Idul Adha identik juga dengan Hari Kesetiakawanan Sosial.

"Selain ada pengurbanan, ibadah haji dan hewan kurban, Hari Raya Idul Adha juga identik sebagai Hari Kesetiakawanan Sosial," katanya.

Selama ini, kata dia, orang kota atau yang bermukim di komplek sudah terbiasa memakan daging sapi atau domba/kambing, namun jika melihat masyarakat di daerah terpencil/pelosok masih banyak warga yang tidak bisa mengkonsumi daging.

"Kita ingin pada Hari Raya Idul Adha ini kaum dhuafa itu bahagia, salah satu cara memperoleh kebahagiaan itu adalah dengan mendapatkan daging hewan kurban," katanya.

Karena itu, agar kebahagiaan di Hari Raya Idul Adha bisa dirasakan oleh kaum dhuafa, pihaknya sudah menginstrusikan kepada seluruh panitia pembagian hewan kurban agar membagikan hewan kurban kepada yang benar-benar membutuhkannya.

Perayaan Hari Raya Idul Adha ini juga merupakan momentum dari membentuk dan kebangkitan karakteristik bangsa Indonesia. ***4***

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement