Selasa 08 Aug 2017 13:13 WIB

Rumah Zakat Membina 1.080 Desa Berdaya

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Agus Yulianto
Rumah Zakat ajak warga memanfaatkan limbah pabrik
Foto: Rumah Zakat
Rumah Zakat ajak warga memanfaatkan limbah pabrik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah Zakat (RZ) saat ini tengah membina 1.080 desa berdaya yang tersebar di seluruh Indonesia. Melalui program desa berdaya ini, RZ ingin memberdayakan masyarakat agar geliat ekonomi di pedesaan hidup.

Direktuk Program RZ, Nur Yahya Muhammad mengatakan, saat ini, ada 1.080 relawan inspirasi desa berdaya RZ yang tersebar di seluruh Indonesia. Mereka membina desa berdaya yang jumlahnya mencapai 1.080 desa. Desa berdaya diberdayakan sesuai potensi desanya masing-masing.

"Sebelum menjadi relawan inspirasi, mereka dilatih terlebih dahulu, kemudian diterjunkan ke lapangan," kata Yahya kepada Republika.co.id, Senin (7/8) malam.

Yahya mengtakan, selanjutnya relawan inspirasi dievaluasi di bulan ketiga dan keenam. Kemudian, RZ tinggal memantau mereka sambil memberikan bantuan sesuai kebutuhan masyarakat desa berdaya yang dibina relawan inspirasi.

Di desa berdaya, lanjut Yahya, RZ tidak hanya memperhatikan perekonomian masyarakat, tetapi juga memperhatikan kesehatan masyarakat. Memang salah satu unsur agar manusia bisa sejahtera adalah ekonomi. Tapi kalau kesehatannya tidak diperhatikan maka akan percuma.

Sebab, akibat sakit-sakitan bisa membuat orang jatuh miskin. Karenanya RZ juga memperhatikan kesehatan masyarakat dengan cara membuat Posyandu, tempat MCK umum yang layak dan lain sebagainya. Kalau masyarakat sehat, mereka juga bisa lebih produktif. "Sesuai tujuan zakat, melalui desa berdaya ingin merubah mustahik menjadi muzaki," ujarnya.

Dia menambahkan, desa berdaya diberdayakan sesuai potensi desanya masing-masing. Ada desa yang diberdayakan melalui pertanian, peternakan, perikanan dan budidaya lebah. Ada juga desa berdaya yang memiliki potensi wisata, penduduknya mempunyai keahlian membuat makanan khas daerahnya dan kerajinan tangan. Semua diberdayakan sesuai potensi desanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement