REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjadi kebahagiaan tersendiri, ketika mampu menyalurkan mushaf Alquran hingga pelosok negeri, baik daerah minoritas maupun pedalaman. Itulah suka duka yang dialami Tebar Quran Indonesia, sebuah komunitas yang menaruh kepedulian terhadap pentingnya memberikan bantuan berupa mushaf Alquran kepada yang membutuhkan.
“Yang butuh Alquran itu banyak tak hanya individu tetapi juga Taman Pendidikan Quran, pesantren, rumah tahfiz dan banyak lagi,” ungkap Erlina, Founder TQI, belum lama ini.
Erlina mengungkap, animo umat Islam menyalurkan bantuan mushaf Alquran begitu besar. Umat Islam memahami begitu besar pahala yang Allah berikan kepada mereka yang wakaf Alquran. “Pahala itu akan terus mengalir,” katanya.
Erlina teringat ketika memberikan bantuan ke Padang, Sumatera Barat. Bantuan yang diberikan berupa Alquran cetakan lama. Tiba dilokasi, Alquran penerima bantuan sudah tidak lengkap baik lembaran juz-nya maupun sampul depan.
Begitu menerima bantuan, warga terharu. “Di situ menunjukan apa yang tidak kita anggap tidak berharga justru bagi mereka berharga,” kata dia.
Juga ketika berada di Sinabung, warga setempat begitu terharu dengan perhatian umat Islam. “Itulah tujuan TQI memprioritaskan daerah terpencil karena bagaimana pun cahaya Islam melalui al-quran harus menyalah meski dari daerah terpencil sekalipun,” kata dia.
Tak hanya menyalurkan mushaf Alquran, TQI juga aktif mendorong dakwah di seluruh penjuru negeri. Motivasi diberikan kepada siapapun yang tengah berdakwah. Utamanya, mereka yang mengajari baca Alquran.
“Orang-orang seprti mereka di pelosok harus didukung bahwa mereka tidak sendiri berjuang, seiring berjalannya waktu kami tidak hanya memebrikan quran lalu pergi ikut memberi semangat Quran,” kata dia.