REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Zikir Nasional yang diselenggarakan Republika diharapkan bisa menciptakan semangat perbaikan individu maupun sosial umat Islam. Dengan tema Indonesia Ikhlas, semangat ini diharapkan bisa melandasi semua kegiatan umat sehingga memberi hasil yang juga baik.

Pemimpin Redaksi Republika, Irfan Junaidi, menjelaskan, jelang pelaksanaan puncak Zikir Nasional pada Sabtu (31/12), Republika berharap kegiatan  bisa berjalan lancar dan bermakna bagi umat bahwa pergantian tahun diisi dengan kegiatan yang introspektif, tidak hura-hura. "Dengan mengoreksi diri pada momen pergantian tahun dari 2016 ke 2017, tahun yang baru bisa diisi dengan perbaikan individu maupun sosial," kata Irfan, Jumat (30/12).

Irfan juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu kegiatan ini sehingga bisa berjalan. Semoga Allah SWT memberi balasan yang lebih baik.

Semangat yang diembuskan di awal tahun ini diupayakan bisa berlanjut dan dirawat pada berbagai kegiatan pemberdayaan. Selain pengajian, semoga tahun ini Republika bisa mewudujkan rencana kegiatan seperti manajemen masjid dan wirausaha pesantren.

Pada 2017, Republik akan menitikberatkan fokus keumatan pada akses pendidikan yang baik sehingga umat cerdas dan tercerahkan, mendorong umat untuk bisa mendapatkan lapangan kerja yang baik, dan mendorong umat untuk mendapat kesempatan usaha lebih baik sehingga pengusaha dari umat bisa lebih berpengaruh.

"Tema Zikir Nasional pada 2016 ini adalah Indonesia Ikhlas. Republika harap ini landasan semua kegiatan umat sehingga semua hasilnya bagus," ungkap Irfan.

Zikir Nasional pada 2016 ini merupakan penyelenggaraan tahun ke 15. Zikir Nasional yang digelar Republika serentak dilaksankan di Jakarta di Masjid At Tin, Bandung di Masjid Pusdai, dan Yogyakarta di Masjid Syuhada.

Di Jakarta, rangkaian Zikir Nasional dimulai selepas shalat Jumat (30/12) dengan kegiatan donor darah, bazar buku, dan pertunjukan seni Islami Republikustik di area Masjid At Tin, Jakarta Timur. Acara utama Zikir Nasional akan berlangsung pada Sabtu (31/12) pagi hingga Ahad (1/1) dini hari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika