REPUBLIKA.CO.ID,  BANDA ACEH -- Sepekan usai terjadi gempa di Pidie Jaya, Aceh, dapur umum RZ (Rumah Zakat) yang sudah dibuka selama 4 hari itu, telah memproduksi hampir 11.900 bungkus nasi untuk korban bencana. Mengingat jumlah pengungsi yang terus bertambah, Fakhrur Razi, Koordinator Relawan RZ, mengatakan akan menambah jumlah produksinya.

“Kami berencana untuk menaikkan jumlah produksi hingga 5.400 per hari. Hingga saat ini, kami juga masih terus membantu evakuasi korban karena gempa susulan terus terjadi," papar Fakhrur Razi, Koordinator Relawan RZ Aceh, Rabu (14/12).

Selain dapur umum, RZ juga membuka layanan kesehatan gratis yang sudah melayani sebanyak 1.129 warga korban gempa. Layanan kesehatan gratis dibuka di Kota Meureudu dan di Deah Pangwa Kec. Trenggadeng. Untuk melayani petugas dan relawan di sekitar lokasi gempa, dibuka pula posko segar yang menyediakan makanan ringan dan minuman hangat. Hingga hari ini posko segar RZ telah melayani sebanyak 800 petugas.

"Karena di sini juga banyak anak-anak yang membutuhkan banyak hiburan untuk menghilangkan trauma mereka. Kami pun melakukan trauma healing yang kami beri nama Sekolah Senyum. Semoga kegiatan ini dapat sedikit menghibur mereka dan menghilangkan rasa trauma yang mereka alami akibat gempa,” kata Razi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika