Rabu 30 Nov 2016 08:06 WIB

Secara Kelembagaan Parmusi Ikut Aksi 2 Desember

Rep: Amri Amrullah/ Red: Angga Indrawan
Suasana konferensi pers yang digelar Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) Aksi Bela Islam III di AQL Islamic Center, Jakarta, Jumat (18/11).
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Suasana konferensi pers yang digelar Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) Aksi Bela Islam III di AQL Islamic Center, Jakarta, Jumat (18/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Organisasi Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) secara lembaga menegaskan akan mengikuti demo besar-besaran Aksi Bela Islam III yang akan digelar 2 Desember mendatang Jumat (2/12). Ketua Umum PP Parmusi, Usamah Hisjam dalam Maklumat II Ketua Umum, menegaskan secara kelembagaan akan mendukung penuh Aksi Super Damai III  Bela Islam yang akan di gelar GNPF MUI 212.

"PP Parmusi akan mengikuti dan patuh (sami'na watho'na) terhadap hasil musyawarah pimpinan MUI, GNPF MUI, dan Kapolri Senin (28/11) lalu, yang memusatkan Aksi Super Damai 212 di Lapangan Monas Jakarta demi kelancaran, kemanan dan ketertiban umum," ujarnya, Selasa (29/11).

Karena itu, ia mengimbau sehubungan dengan hal tersebut, seluruh pengurus, kader, kerabat, simpatisan Parmusi diimbau untuk shalat Jumat bersama Aksi Super Damai 3 dengan berpakaian putih dan membawa sajadah.

Dalam rencana aksi 2 Desember mendatang, Usamah Hisjam juga menegaskan Parmusi memberikan dukungan logistik dengan membuka lima tenda posko di seputar Monas dengan target 50 ribu makanan dan minuman botol.

Dana bersumber dari infak (jihad fisabilillah) para pengurus, kader dan simpatisan melalui rekening atas nama Parmusi di BRI Syariah Nomor 1029680888.

Sebelumnya, PP Parmusi dipimpin langsung Ketua Umum dan Sekjen telah menyampaikan sikap dan saran saran tertulis dan lisan dalam Rapat GNPF MUI Sabtu (26/11) di Masjid Az Zikra Sentul Bogor. Rapat tersebut dipimpin Ustaz Bahtiar Natsir dan Habib Rizieq serta dihadiri sejumlah pimpinan ormas, okp, majelis taklim, dewan kemakmuran masjid, organisasi profesi dan laskar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement