Rabu 23 Nov 2016 16:02 WIB

Tiga Aspek Fokus Pendidikan Islam

Rep: Fuji E Permana/ Red: Agung Sasongko
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan kata sambutan sebelum membuka peluncuran Studi Pendidikan Islam yang diadakan di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (23/11).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memberikan kata sambutan sebelum membuka peluncuran Studi Pendidikan Islam yang diadakan di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama, Jakarta, Rabu (23/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendidikan Islam akan difokuskan kepada tiga aspek. Hal ini dilakukan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang baik.

Menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, bermodalkan berbagai keunggulan dan potensi besar yang dimiliki Indonesia. Visi pendidikan Islam ke depan adalah terwujudnya pendidikan Islam yang unggul dan moderat. Kemudian, menjadi rujukan dunia dalam integrasi ilmu agama, pengetahuan serta teknologi.

“Demi memastikan kualitas sumber daya manusia yang baik, maka pendidikan Islam perlu fokus pada tiga aspek," kata Lukman dalam sambutannya di acara launching Education Sector Analytical and Capacity Development Partnership (ACDP) di Auditorium KH M Rasjidi Kementerian Agama, Rabu (23/11).

Ia menerangkan, tiga aspek tersebut yang pertama, meningkatkan kualitas pendidikan. Kedua, pembentukan akhlak murid yang baik dan budi pekerti yang luhur. Ketiga, pengembangan keterampilan mereka dalam berpikir tingkat tinggi.

Menurutnya, merujuk pada tiga asepek itu maka generasi emas Indonesia diharapkan akan menjadi manusia-manusia yang tangguh dalam menghadapi persaingan global. Selain itu menjadi generasi yang mampu terus menjawab tantangan-tantangan baru.

Dikatakan Lukman, pendidikan Islam juga sengaja akan lebih dititik beratkan pada esensi ajaran Islam. Hal ini diperlukan karena persaingan hidup semakin ketat. Apalagi realitas Indonesia yang majemuk. Maka esensi dari Islam yang hakekatnya hadir untuk mewujudkan kedamaian, kasih sayang, kemaslahatan dan rahmat bagi seluruh alam semesta perlu dititik beratkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement