REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Pemkab Sidoarjo menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXVII tahun 2016. Sebanyak 469 peserta mengikuti MTQ yang dipusatkan di Masjid Agung Sidoarjo.
Saat membuka kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin, di Sidoarjo, Sabtu, mengatakan kegiatan ini akan dilaksanakan pada 5-6 November. "Ada 21 cabang lomba yang dilombakan di antaranya cabang Tartil, Tilawah anak-anak, remaja dan dewasa, Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) 1 juz dan 5 juz tilawah serta MHQ 10 juz, 20 juz dan 30 juz serta tafsir bahasa Indonesia, Arab serta bahasa Inggris," katanya.
Selain itu, juga ada cabang Musabaqoh Fahmil Quran (MFQ), Musabaqah Khat Alquran (MKQ) dan Musabaqah Syarhil Quran (MSQ) juga dipertandingkan. "Selain Masjid Agung Sidoarjo menjadi tempat pelaksanaan lomba, kegiatan tersebut juga dilaksanakan di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo serta Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo," katanya.
Dirinya merasa bangga atas terselenggaranya MTQ tingkat Kabupaten Sidoarjo tahun ini di mana qori dan qoriah yang handal dapat terlahir melalui kegiatan tersebut. "Oleh karena itu tidak salah Kabupaten Sidoarjo dikatakan gudangnya pembaca kitab suci Alquran," katanya.
Nur mengatakan, prestasi Kabupaten Sidoarjo di ajang MTQ tingkat provinsi maupun nasional patut diancungi jempol di mana untuk tingkat provinsi, Kabupaten Sidoarjo sudah meraih piala bergilir berkali-kali dari Gubernur Jawa Timur. "Kami berharap dukungan semua pihak atas terselenggaranya kegiatan ini karena melalui dukungan dan perhatian yang diberikan akan dapat terus melahirkan qori? dan qoriah di Kabupaten Sidoarjo," katanya.
Hal serupa juga diungkapkan Plt Kepala Bagian Administrasi Kesra dan Kemasyarakatan Setda Kabupaten Sidoarjo Khasan Hadi. "Penyelenggaraan MTQ seperti ini dapat menanamkan kecintaan generasi muda terhadap Alquran. Kami berharap generasi muda dapat mempelajari, memahami dan mengamalkan isi dan makna yang terkandung dalam kitab suci Alquran," katanya.