Senin 31 Oct 2016 17:30 WIB

Yang Tersisa dari Kehancuran Irak

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Agung Sasongko
Irak
Irak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada 2003, AS menginvasi Irak secara ilegal. Bencana bagi peninggalan sejarah Islam di sana. Video ditarik jatuhnya patung Saddam Husein di pusat ibu kota, pada 9 April 2003, tentu masih diingat banyak orang. Pada 9-12 April 2003, terjadi penjarahan sistematik masif di Museum Irak.

(Baca: Peran Penting Irak dalam Produksi Manuskrip Islam)

Pada 14 April 2003, Awqaf Library, Irak, dibakar. Pada hari yang sama, Perpustakaan dan Pusat Arsip Nasional Irak dijarah dan dibakar. Perpustakaan riset penting di Bayt al-Hikam, Iraqi Academy of Science, dan arsip kementerian juga bernasib serupa. Kondisi hampir sama atau lebih buruk juga terjadi di perpustakaan-perpustakaan di luar Baghdad, seperti di Mosul dan Basra.

(Baca Juga: Invasi Irak dan Nasib Manuskrip Islam)

Berikut yang tersisa dari invasi Amerika ke Irak:

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement