REPUBLIKA.CO.ID, PASURUAN -- "Alhamdulillah," kata Kepala MTsN Bangil. Ucapan puji dan syukur meluncur ketika MTsN Bangil yang dipimpinnya meraih keseuksesan dan keberhasilan pada siswa siswinya dalam prestasi Lomba Baca Kitab Kuning Tingkat Provinsi Jawa Timur.

Dikatakan Najib,  piala (trophy) yang telah berhasil siswa siswinya itu, telah mengharumkan nama Matsanba diruang kepala madrasah, Selasa (25/10). "Hal demikian tidaklah berlebihan saya utarakan jika melihat keberhasilan siswa-siswi Matsanba yang telah berhasil meraih lima (5) juara sekaligus dalam lomba baca kitab kuning tingkat Provinsi Jatim pada Selasa (25/10)," kata dia dihadapan siswa-siswinya.

Mengingat acara lomba baca kitab kuning yang digelar di Hotel Mercure Surabaya kemarin diikuti oleh seluruh Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) se Jawa Timur, adalah menjadi kado dan sejarah yang indah tentunya bisa menyabet lima juara sekaligus, baik untuk kategori putra maupun putri. Di antara lima piala yang berhasil diraih MTsN Bangil kemarin adalah juara 1 putra atas nama Muhammad Syarwani, juara 1 putri atas nama Amiroh Untsal Asad, juara 3 putra yang diraih oleh Mukhtarul Hadits, juara harapan 3 putra yang diraih oleh Musyafa Zein, dan juara terbaik tingkat MTs diraih oleh Muhammad Syarwani. Dan kebetulan delegasi Matsanba dalam lomba baca kitab kuning kemarin adalah semuanya dari kelas VIII A.

"Terima kasih anak-anakku atas prestasi yang telah berhasil kalian persembahkan kepada madrasah, dan semoga ke depannya bisa menjadi lebih baik dan lebih maju dan jaya lagi demi madrasah tercinta," ujar H Bahri Supardi dan HM Sulthon, dua pembina baca kitab kuning Matsanba. Kitab yang dilombakan untuk tingkat MTs kemarin adalah kitab ala, lebih tepatnya adalah Kitab Kafrawi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika