REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Syariah Mandiri (BSM) menyalurkan santunan dana pendidikan anak yatim binaan Kementerian Agama bersamaan dengan peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama. Dana pendidikan sebesar Rp 300 juta diserahkan Direktur Wholesale Banking BSM Kusman Yandi kepada Penasehat Dharma Wanita Kemenag Trisna Lukman Saefudin, dan Ketua Dharma Wanita Kemenag Endah Nur Syam, kepada perwakilan anak-anak binaan di kantor Kemenag.
Alokasi dana bantuan pendidikan tersebut bagi BSM sejalan dengan komitmen perusahaan dalam rangka implementasi corporate social responsibility (CSR). Pelaksanaan CSR di BSM memiliki tiga pilar yakni spiritualisme, nasionalisme dan kesejahteraan.
“Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dan tolak ukur dalam kemajuan bangsa. Dengan pendidikan setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk meraih apa yang dicita-citakan” ujar Kusman dalam keterangan tertulisnya, Rabu (19/10).
Dari sisi bisnis, sampai saat ini kerja sama BSM dengan Kemenag meliputi Pengelolaan Dana Haji, Siskohat, Payroll, Jaringan Cabang, Pembiayaan Pegawai, dan CSR. Yandi berharap, bantuan tersebut dapat membantu anak-anak dalam merealisasikan cita-citanya.
“Kami berterima kasih karena diberikan kesempatan berperan serta dalam rangkaian acara Hari Amal Bhakti Kemenag, dan semoga silaturrahim dengan Kemenag dapat terjalin lebih erat lagi.” kata Yandi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
